Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Suzuki Klaim Peningkatan GSX-RR Bawa Joan Mir Juara Dunia MotoGP

By Muhamad Husein - Kamis, 3 Desember 2020 | 21:00 WIB
Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, menjadi juara MotoGP musim 2020 setelah seri balap GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, 15 November 2020. (WWW.SUZUKI-RACING.COM)

BOLASPORT.COM - Keberhasilan Joan Mir (Suzuki Ecstar) jadi juara dunia MotoGP 2020 di klaim Suzuki sudah dirancang sejak dua tahun yang lalu. 

Joan Mir berhasil menjadi juara dunia MotoGP 2020 setelah kokoh di puncak klasemen dengan perolehan 171 poin. 

Pembalap asal Spanyol tersebut membukukan satu kemenangan dan tujuh podium untuk merebut titel dari sang juara bertahan Marc Marquez (Repsol Honda). 

Meski begitu, Suzuki klaim keberhasilan Mir tak lepas dari performa motor balap GSX-RR yang tak kalah hebat.

Baca Juga: Peforma Mike Tyson Saat Hadapi Roy Jones Lebih Mantap dari 2 Legenda Tinju Ini

Kepala kru Joan Mir, Frankie Carchedi, membenarkan GSX-RR yang digunakan olehMir mengalami peningkatan terutama pada pengereman dan performa yang sudah dibangun sejak 2018.

"Langkah dengan motor itu lebih besar dari yang orang pikirkan," kata Carchedi, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.com. 

"Itu bukan terjadi dalam setahun. Kami punya rencana dua tahun dan benar-benar memberi Joan waktu selama enam bulan pada tahun lalu," ungkap dia. 

"Di mana dia mengendarai motor balap yang pada dasarnya sama. Setelah itu kami membuat banyak perubahan setiap pekan demi pekan sehingga dia bisa mengerti motornya," sambung Carchedi. 

Baca Juga: Tak Perlu Pensiun, Valentino Rossi Masih Pantas Balapan pada MotoGP

Bukan hanya itu saja, Carchedi juga mengungkapkan hasil pengembangan ini membuat Mir puas menunggangi GSX-RR 

Meski motor ini merupakan model lama, Suzuki berhasil menciptakan GSX-RR menjadi ergonomis atau mudah dikendarai bagi pembalapnya.

"Kami coba ubah posisinya, karena dia tidak pernah mengeluh soal itu. Saat dia mencobanya, langsung 'wow' kami mencapai dua digit dengan posisi -  ketinggian tempat duduk hingga setang dan juga pijakan kaki," ungkapnya. 

"Kami gunakan motor lama untuk menemukan set-up yang optimal. Meski banyak yang berubah."

"Pendekatan Suzuki dimulai dari bagian yang tertinggal. Dan kami mengerjakannya selama musim dingin. Sejak saat itu, kami mengembangkan motor balapnya sedikit demi sedikit," ucap dia lagi.

Baca Juga: Valentino Rossi Diminta Jangan Seenaknya Saja di Tim Satelit Yamaha

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P