Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Presiden Madura United Sukses Bikin Asep Berlian Berhenti Pikirkan Tim Lain

By Arif Setiawan - Minggu, 6 Desember 2020 | 22:45 WIB
Pemain Arema FC Kushedya Hari Yudo berdiskusi dengan pemain Madura United Asep Berlian seusai game saat latihan bersama yang berakhir dengan skor 4-3 di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (21/10/2020) sore WIB. (KOMPAS.com/SUCI RAHAYU)

BOLASPORT.COM - Pemain Madura United, Asep Berlian mengaku bahwa tak pernah sedikitpun memiliki niatan untuk berganti tim.

Asep Berlian kini menjadi salah satu pemain senior di Madura United.

Kurang lebih pemain yang berposisi sebagai bek tersebut telah berseragam Madura United selama 5 tahun.

Tepatnya Asep bergabung dengan Madura United mulai tahun 2016 silam.

Kenyamanan yang membuat Asep setia bertahan.

Baca Juga: Alasan TC Timnas U-19 Indonesia di Jakarta Tak Ada Laga Uji Coba

Menurutnya selama ini pihak tim telah memenuhi keinginannya.

Sehingga tak ada alasan bagi Asep berpindah ke tim lain.

"Alhamdulillah apa yang saya inginkan di Madura United semuanya selalu dicukupi," kata Asep, dilansir BolaSport.com dari Tribun Madura.

"Terutama kekeluargaan yang ada di Madura,

"Saya pikir kalau pindah ke klub lain harus adaptasi lagi," ujarnya.

Baca Juga: Klub asal Malaysia, Australia hingga Belanda Minati Penyerang Bali United

Tak hanya sampai di situ, Asep juga menambahkan bahwa alasannya bertahan tak terlepas dari peran Presiden Madura United, Achsanul Qosasi.

DIkatakan Asep, hubungannya dengan Achsanul saat ini sudah seperti keluarga sendiri.

Dari situlah pemain kelahiran tahun 1990 tersebut tak memiliki niatan untuk hengkang.

Bahkan dalam hal ini Asep siap menolak tawaran dari tim lain jika Madura United masih membutuhkan jasanya.

Official Persebaya
Pemain Madura United, Asep Berlian (kanan), berebut bola dengan Oktafianus Fernando, gelandang Persebaya (kiri) pada leg pertama babak 8 besar Piala Indonesia 2018 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (19/6/2019).

Baca Juga: Misi Pelatih Bima Sakti untuk TC Timnas U-16 Indonesia di Yogyakarta

"Pak presiden sendiri keluarganya juga benar-benar sudah saya anggap keluarga sendiri, benar-benar cocok," ucap Asep.

"Selama presiden klub dan Madura sendiri meninginkan saya, kenapa saya harus pindah,

"Walaupun banyak tawaran dari klub-klub besar sekalipun, kecuali dari pihak Maduranya sudah tidak ingin lagi saya, baru saya pindah," tuturnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P