Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gelandang Manchester United, Juan Mata, berharap megabintang Barcelona, Lionel Messi, bergabung dengan Man United, bukan Manchester City.
Kabar hengkangnya Lionel Messi dari Barcelona telah menjadi topik hangat sejak bursa transfer musim panas 2020.
Messi saat itu sampai mengirimkan burofax kepada dewan Barcelona yang isinya ingin meninggalkan Barca.
Namun, langkah itu batal terwujud setelah pihak Liga Spanyol menyatakan klausul pelepasan Messi yang senilai 700 juta euro (sekitar Rp 11,8 triliun) masih berlaku.
Dalam wawancaranya dengan Goal International, Lionel Messi mengaku sudah muak dengan kepemimpinan Josep Bartomeu, yang akhirnya telah menanggalkan jabatannya sebagai Presiden Barca.
Baca Juga: Bukan AC Milan, Ini Tim Favorit untuk Scudetto Menurut Stefano Pioli
Namun, setelah Bartomeu tak lagi menjadi Presiden Barcelona, Lionel Messi masih terus dikabarkan akan meninggalkan Barca.
Hal itu tak terlepas dari sikap Messi yang masih enggan menandatangani kontrak baru bersama Barcelona.
Padahal, masa kerjanya di Camp Nou akan habis pada akhir musim 2020-2021.
Jika gagal diperbarui, maka pemain berjulukan La Pulga itu bisa pergi secara cuma-cuma.
Manchester City disebut-sebut menjadi yang terdepan untuk mengontrak Messi karena di sana ada sosok yang sangat dekat dengannya, yakni Pep Guardiola.
Messi dan Guardiola pernah mengecap manisnya kesuksesan di Barca ketika memenangi banyak gelar, termasuk trofi Liga Champions 2009 dan 2011.
Mengetahui Messi berpeluang bergabung dengan rival sekota Manchester United, Juan Mata angkat bicara.
Menurut Mata, kehadiran peraih 6 Ballon d'Or itu di Man City akan mengancam Manchester United.
Pemain asal Spanyol itu kemudian berharap agar Messi menjatuhkan pilihannya ke Man United apabila jadi hengkang dari Barca.
"Saya harap tidak ke Manchester City, saya harap tidak, demi klub saya," kata Mata seperti dilansir BolaSport.com dari Goal International.
"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi, tetapi saya harap dia tidak pergi ke sana."
"Jika dia datang ke Manchester, saya berharap itu ke klub saya dan bukan yang lain," tutur pemain berusia 32 tahun itu.