Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cerita Bonus dari Bos PSIS Selamatkan Tim dari Ancaman Degradasi

By Arif Setiawan - Rabu, 9 Desember 2020 | 21:15 WIB
Striker PSIS Semarang, Claudir Marini Junior, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang PSM Makassar pada pekan ke-29 Liga 1 2019. (INSTAGRAM PSIS)

BOLASPORT.COM - General Manajer PSIS Semarang, Wahyu Winarto kembali mengenang saat timnya berjuang keluar dari ancaman degradasi musim 2019.

Dalam hal ini, Wahyu mengingat lagi laga PSIS lawan Arema FC.

Laga yang terlaksana pada tanggal 8 Desember 2019 lalu merupakan pertandingan yang sangat menentukan nasib PSIS.

Pasalnya sampai pekan ke-30, PSIS nangkring di peringkat ke-14 dan hanya terpaut 7 poin dari tim penghuni zona degradasi.

Maka dari itu, jika ingin bertahan di kasta tertinggi sepak bola Indonesia PSIS harus memetik tiga angka dari Arema FC.

Baca Juga: Hilangkan Rasa Stres, Kiper Timnas Indonesia Pilih Liburan ke Jakarta

Untung saja, PSIS berhasil mendapatkan hasil sesuai keinginannya.

Tanding lawan Arema FC, skuad Mahesa Jenar sukses menang telak dengan skor 5-1.

Hal tersebut pun kini masih teringat jelas diingatan Wahyu.

"Ya lawan Arema tahun lalu memang kita dalam kondisi krusial, kami butuh poin untuk bisa menjauhkan dari zona degradasi," kata Wahyu, dilansir BolaSport.com dari Tribun Jateng.

"Syukur Alhamdulillah kita bisa menjauh dari zona degradasi," ujarnya.

Baca Juga: Mendadak Jadi Pelatih Duo Persebaya Alami Kesulitan dan Grogi

Lebih lanjut, Wahyu menceritakan rahasia timnya bisa tampil apik kala lawan Arema FC.

Sebelum pertandingan berlangsung para pemain memang telah diperingatkan bahwa laga lawan Arema FC sangat penting untuk dimenangkan.

Karena hal tersebut semangat pemain PSIS langsung berlipat ganda.

Terlebih lagi CEO PSIS, Yoyok Sukawi juga menjanjikan bonus bagi para pemain jika memenangkan pertandingan.

Baca Juga: Bek Bhayangkara Solo FC Berharap Liga 1 Bergulir Sesuai Jadwal

Menurut Wahyu, bonus yang diberikan cukup besar.

Tetapi terkait nilainya, Wahyu masih merahasiakannya.

"Motivasi kami pesan ke pemain bahwa ini pertandingan sangat menentukan, ini walaupun pertandingan menentukan kalian tidak boleh lengah artinya jangan tegang, rileks karena ini partai menentukan," ucap Wahyu.

"Dan waktu itu juga dari CEO memberikan motivasi dengan bonus yang cukup besar,

"Nominalnya tidak bisa saya sebutkan, tapi itu termasuk salah satu pertandingan yang bonusnya terbesar," tuturnya.

CHRISTINA KASIH/BOLASPORT.COM
General manager PSIS Semarang, Wahyu Winarto.

Baca Juga: Barito Putera Pagari Kapten Timnas U-19 Indonesia dari Klub Luar Negeri

Sementara itu tiga poin yang didapatkan saat lawan Arema FC berhasil mengamankan posisi PSIS.

Di akhir musim, PSIS menempati peringak ke-14 dengan raihan 43 poin.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P