Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Diego Maradona Pernah Makan Daging Mentah Seminggu untuk Bertanding Lawan Real Madrid

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Sabtu, 12 Desember 2020 | 08:00 WIB
Legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona, pernah hanya makan daging mentah selama seminggu untuk bersiap melawan Real Madrid. (CULTURA MUSEO CGE)

BOLASPORT.COM - Legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona, pernah hanya makan daging mentah selama seminggu untuk bersiap melawan Real Madrid.

Diego Maradona beberapa kali berkarier di Eropa bersama Barcelona, Napoli, dan Sevilla.

Bersama Barcelona, Maradona hanya bermain selama dua musim dan mempersembahkan 1 trofi Liga Spanyol, 1 trofi Copa del Rey, dan 1 trofi Piala Liga Spanyol.

Meski hanya berkarier sebentar di Barcelona, Maradona rupanya dikenang oleh publik Camp Nou sampai saat ini.

Baca Juga: Kalau Ingin Benar-benar Hormati Diego Maradona, Lionel Messi Harus Pindah ke Napoli

Salah satu yang masih mengingat momen bersama Maradona adalah mantan asisten manajer Barcelona, Juan Carlos Unzue.

Unzue pun menceritakan salah satu momen unik Maradona di Barcelona.

Unzue mengisahkan kalau Maradona pernah hanya makan daging mentah selama seminggu sebelum pertandingan melawan Real Madrid.

Hal itu dilakukan oleh Maradona untuk menurunkan berat badannya hingga delapan kilogram.

"Kami harus bermain melawan Real Madrid saat Natal. Maradona pergi untuk menghabiskan liburan dengan keluarganya dan ketika kami melihatnya tujuh hari kemudian, dia telah kehilangan berat badan sebanyak delapan kilogram," ucap Unzue dilansir BolaSport.com dari Marca.

Baca Juga: Seru Seperti di Sinetron, 17 Orang Rebutan Warisan Diego Maradona

TWITTER.COM/BARCACENTRE
Diego Maradona (paling kanan) saat membela Barcelona.

"Bisakah Anda percaya bahwa dia memberi tahu kami semua yang dia makan adalah sejenis daging mentah selama tujuh atau delapan hari itu?"

"Kami biasa berbicara dengannya tentang kehidupan pribadinya. Dia akan memperingatkan kami bahwa dia hanya memberi tahu kami karena dia telah melakukan kesalahan dan dia tidak ingin kami menjadi korban dari kesalahan yang sama," ujar Unzue menambahkan.

Maradona tiba di Barcelona pada awal musim 1982-1983 dari tim asal Argentina, Argentinos Juniors.

Juara Piala Dunia 1986 itu hanya bermain sebanyak 43 kali dalam dua musim dan mencetak 30 gol.

Maradona akhirnya hengkang dari Barcelona menuju Napoli pada awal musim 1984-1985.

Baca Juga: Hasil Liga Europa - Imbang di Rumah Maradona, Napoli dan Sociedad Sama-sama Lolos

Di Napoli, Maradona menjelma menjadi legenda klub dan tampil luar biasa dengan mempersembahkan 2 gelar Liga Italia dan 1 Piala UEFA.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P