Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Inter Milan meraih kemenangan comeback atas Cagliari dalam laga pekan ke-11 Liga Italia melalui aksi heroik Nicolo Barella.
Inter Milan bertamu ke Sardegna Arena, markas Cagliari, dalam lanjutan Liga Italia, Minggu (13/12/2020).
Anak asuh Antonio Conte memetik kemenangan 3-1 walau sempat tertinggal 0-1 lebih dulu.
Kebangkitan Inter diinisiasi aksi Nicolo Barella melalui gol (77') dan assist untuk Danilo D'Ambrosio (84') dalam interval 7 menit saja.
Lesakan solo Romelu Lukaku di ujung pertandingan mengunci tripoin Inter di Sardinia (90+4').
Trigol balasan La Beneamata itu membayar tembakan voli Riccardo Sottil yang sempat bikin Cagliari memimpin di babak pertama.
Kiper Cagliari, Alessio Cragno, sempat bikin Inter Milan frustrasi dengan melakukan 5 penyelamatan krusial di babak pertama.
Tanpa aksi-aksi dia, Cagliari bisa saja kebobolan 0-5 sebelum jeda.
Menit ke-10, Cragno menggagalkan peluang beruntun dari Lukaku dan Christian Eriksen.
Kemudian bek Alessandro Bastoni memiliki kans bagus di depan gawang saat tembakan volinya melambung di atas mistar usai menyambut umpan Eriksen.
Tak lama, Lukaku melakukan kerja sama dengan Alexis Sanchez.
Tapi, tembakan kaki kiri bomber raksasa Belgia itu digagalkan Cragno.
Hanya semenit kemudian, Cragno beraksi brilian lagi dengan menghalau bola sundulan Alexis memakai kakinya.
Menit ke-24, kiper yang sempat dirumorkan dibidik Inter untuk menggantikan Samir Handanovic ini melakukan penyelamatan kelima dengan mengeblok tembakan Alexis di dalam kotak penalti.
Menit ke-25, Nicolo Barella melepaskan tembakan voli kencang dari luar kotak penalti yang ditangkap sempurna oleh Cragno.
Barella kembali memiliki peluang saat tembakan guntingnya melenceng di sisi kanan gawang Cragno.
Karena aksi-aksi luar biasa sang kiper, Inter dipaksa turun minum tanpa mencetak satu pun gol.
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Cuma Seri 0-0, Inter Milan Tersingkir dan Jadi Juru Kunci
Cagliari malah mencetak gol duluan melalui tembakan voli Riccardo Sottil.
Ironis buat Inter Milan, itulah peluang penting pertama yang dimiliki tuan rumah.
Mendekati akhir babak pertama, Leonardo Pavoletti nyaris mencetak gol kedua untuk Cagliari saat bola tembakannya bergulir tipis di samping gawang Inter.
Memasuki babak kedua, Cragno melakukan aksi penyelamatan krusial lagi saat bola tembakan Ashley Young ditepisnya ke sisi kiri.
Cagliari mengintip serangan balik mematikan dan nyaris menaklukkan Handanovic.
Mendapatkan bola di ruang kosong, kapten Joao Pedro gagal memaksimalkan peluang saat tembakannya diamankan Handa.
Inter Milan akhirnya memecah kebuntuan menit ke-77.
Eks gelandang jagoan Cagliari sendiri, Nicolo Barella, yang menjebol gawang mantan timnya melalui tembakan voli geledek.
Prosesnya diawali korner yang ditinju Cragno keluar kotak, lalu bola mengarah kepada Barella.
Tanpa ba-bi-bu, gelandang mungil itu menyambarnya dengan tembakan kencang tanpa terhalau siapa pun.
Inter semakin berani menyerang dan membuka ruang.
Hasilnya, Barella kembali beraksi dengan ukiran assist keren.
Baca Juga: Hasil Liga Italia - Achraf Hakimi 2 Gol, Inter Milan Hajar Bologna dan Salip Juventus Lagi
Crossing melengkung Barella ke muka gawang disambar kepala D'Ambrosio buat menaklukkan Cragno.
Bek serbabisa itu tak sampai semenit masuk lapangan setelah menggantikan Achraf Hakimi.
Pada masa injury time, Cagliari getol mencari gol penyama skor hingga Cragno keluar dari sarangnya menuju kotak penalti Inter untuk menyambut sepak pojok.
Inter justru mampu bertahan dari tekanan dan menggeber serangan kilat.
Lukaku menerima umpan Lautaro Martinez dan mengecoh Cragno, yang keluar jauh dari sarangnya, untuk menggiring bola dan menceploskannya ke gawang kosong.
0.79 - Among players with more than three away games played in Serie A in the three points for a win era, Inter’s Romelu #Lukaku scored the most on average per game: 19 goals in 24 games on the road (0.79). Dominant.#CagliariInter #SerieA pic.twitter.com/gPcX33sjnS
— OptaPaolo (@OptaPaolo) December 13, 2020
Kemenangan 3-1 Inter Milan membawa mereka menggusur kembali Sassuolo di peringkat kedua klasemen Liga Italia, dua poin di bawah AC Milan.
Hasil Pertandingan
Cagliari 1-3 Inter Milan (Riccardo Sottil 42'; Nicolo Barella 77', Danilo D'Ambrosio 84', Romelu Lukaku 90+4')
Susunan Pemain Cagliari vs Inter Milan
Cagliari (4-2-3-1): 28-Alessio Cragno; 24-Paolo Farago (Ragnar Klavan 68'), 40-Sebastian Walukiewicz, 44-Andrea Carboni (Giovanni Simeone 89'), 22-Charalambos Lykogiannis; 8-Razvan Marin, 6-Marko Rog; 25-Gabriele Zappa, 10-Joao Pedro, 33-Riccardo Sottil (Nahitan Nandez 68'); 30-Leonardo Pavoletti (Alberto Cerri 75')
Pelatih: Eusebio Di Francesco
Inter Milan (3-4-1-2): 1-Samir Handanovic; 37-Milan Skriniar, 6-Stefan de Vrij, 95-Alessandro Bastoni (Lautaro Martinez 72'); 36-Matteo Darmian (Ashley Young 58'), 23-Nicolo Barella, 77-Marcelo Brozovic, 14-Ivan Perisic (Achraf Hakimi 46' - Danilo D'Ambrosio 83'); 24-Christian Eriksen (Stefano Sensi 58'); 9-Romelu Lukaku, 7-Alexis Sanchez.
Pelatih: Antonio Conte