Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Yoel Romero diberitakan telah setuju untuk bergabung dengan Bellator setelah kontraknya diputus oleh UFC.
Dikutip BolaSport.com dari ESPN, Yoel Romero diprediksi akan segera menandatangani kontrak bersama Bellator MMA.
Kabar tersebut menepis pernyataan Presiden Bellator, Scott Coker, yang sebelumnya menolak untuk merekrut Yoel Romero setelah dipecat oleh UFC.
Yoel Romero dikabarkan akan meneken kontrak beberapa pertarungan dengan Bellator MMA.
Baca Juga: Pecah Kongsi dengan Aprilia, Gresini Racing Kembali Jadi Tim Satelit
Petarung berjuluk Soldier of God (Tentara Tuhan, red) itu diharapkan untuk tampil di divisi 205 pound (92 kg) atau kelas berat-ringan.
Itu merupakan divisi tempat mantan juara dunia gulat itu memulai karier MMA profesional.
Sementara itu, mengenai pertarungan dan tanggal debut Romero di Bellator MMA masih belum diketahui.
Keluarnya petarung berusia 43 tahun itu dari UFC mengejutkan banyak pihak.
Baca Juga: Di Mata Pengamat MotoGP, Performa Adik Marc Marquez Belum Bagus
Apabila merujuk pada prestasi, Yoel Romero masih menghuni peringkat 10 besar kelas menengah UFC.
Romero juga diketahui masih memiliki kontrak tiga pertandingan bersama UFC.
Akan tetapi, UFC tetap membebastugaskan petarung yang sudah berlaga bagi mereka selama tujuh tahun itu.
Serangkaian hasil buruk dalam beberapa pertarungan terakhir menjadi alasan perusahaan yang dipimpin Dana White itu untuk melepas Romero.
Romero menelan 4 kekalahan dan 1 kemenangan dari lima pertarungan terakhirnya di UFC.
Dalam duel terakhirnya pada Maret lalu, Romero gagal merebut sabuk juara kelas menengah dari tangan Israel Adesanya.
Pertarungan Adesanya vs Romero menuai kontroversi karena minim aksi. Romero pada akhirnya kalah angka melalui keputusan mutlak.
Baca Juga: Penyesalan Valentino Rossi pada MotoGP 2020, Gagal Naik Podium Usai Kena Tikung