Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manchester United mempunyai beberapa faktor yang membuat mereka nyaris tak mungkin kalah dari tim juru kunci, Sheffield United.
Manchester United bakal bertandang ke markas Sheffield United dalam laga pekan ke-13 Liga Inggris 2020-2021 di Stadion Bramall Lane, Kamis (17/12/2020) waktu setempat atau Jumat pukul 03.00 WIB.
Man United diprediksi mampu meraup poin penuh dalam kunjungannya tersebut.
Hal itu tak terlepas dari rekor pertemuan kedua tim yang lebih condong ke Man United.
Dikutip BolaSport.com dari Opta, Setan Merah memenangai empat dari lima pertemuan terakhir melawan Sheffield.
Baca Juga: Realistis, Kandidat Presiden Barcelona Ini Sebut Pulangkan Neymar adalah Hal Mustahil
Sementara sisanya berakhir dengan hasil imbang.
Terakhir kali klub berjulukan The Blades itu memetik kemenangan atas Man United di Liga Inggris terjadi pada Agustus 1992.
Man United juga selalu mencetak gol dalam 22 pertemuan terakhir melawan Sheffield.
Ditambah lagi, Man United punya rekor kemenangan 100 persen ketika melakoni laga tandang musim ini di liga.
Di sisi lain, Sheffield tengah dalam kondisi yang terpuruk setelah menelan 10 kekalahan dari 11 pertandingan di Liga Inggris musim ini.
Kondisi itu membuat mereka menghuni dasar klasemen Liga Inggris dengan 1 poin.
Baca Juga: Malam Ini, Pemberian Anugerah Pemain Terbaik Dunia 2020: Ronaldo, Messi, atau Lewandowski?
Sebelum pertandingan, pelatih Man United, Ole Gunnar Solskjaer, kembali mengingatkan kepada anak asuhnya agar selalu percaya bisa memenangi Liga Inggris musim ini meskipun sedang dalam kondisi yang kurang stabil.
Untuk itu, Solskjaer meminta Man United agar selalu bisa mengambil hasil positif di setiap pertandingan.
"Saya akan kecewa kalau para pemain tidak berpikir kami bisa menjadi penantang gelar," ujar Solskjaer seperti dilansir BolaSport.com dari ESPN.
"Saat ini, segalanya terjadi di liga. Saya rasa kami semakin baik, tapi kami juga harus melakukan perbaikan untuk mengambil langkah berikutnya," tutur pelatih asal Norwegia itu.