Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Aksi Rafael Leao pada detik ke-6,2 mengagetkan Sassuolo dan membuat AC Milan unggul di babak pertama.
AC Milan melawat ke markas Sassuolo dalam laga pekan ke-13 Liga Italia 2020-2021 pada Minggu (20/12/2020) pukul 21.00 WIB.
Berduel di Stadion Mapei, AC Milan lebih diunggulkan ketimbang Sassuolo jika menilik dari rekor pertemuan keduanya.
Dalam enam laga yang mempertemukan mereka, AC Milan tak pernah mencicipi sekalipun kekalahan dari Sassuolo.
Rossoneri meraih empat kali kemenangan dan dua kali hasil imbang.
Adapun tiga dari empat kemenangan itu diraih skuad Stefano Pioli ini saat laga tandang di Stadion Mapei.
Baca Juga: Serakah, Zlatan Ibrahimovic Tak Mau Kasih Penalti ke Lionel Messi
Zlatan Ibrahimovic cs juga mempunyai rekor bagus saat bermain tandang dengan Sassuolo.
Mereka selalu mencetak setidaknya dua gol setiap pertandingan kontra Sassuolo di Stadion Mapei.
Selain itu, Milan juga diunggulkan dalam laga tersebut jika melihat posisi mereka di klasemen sementara Liga Italia.
Milan memuncaki klasemen dengan raihan 28 poin, sementara Sassuolo tertinggal 5 angka dengan menempati peringkat keenam.
Kendati demikian, Sassuolo membawa misi memutus rekor tak terkalahkan Milan saat melawan mereka maupun rekor tak terkalahkan di Liga Italia musim ini.
Baca Juga: Cetak Minimal 2 Gol, AC Milan Lewati Rekor Tim Super yang Dihancurkan Kecelakaan Pesawat
Namun, Sassuolo langsung dikagetkan dengan gol cepat AC Milan saat laga baru berjalan 6,2 detik.
Gol tersebut berawal dari aksi Hakan Calhanoglu sejak sepak mula yang menggiring bola dari titik tengah sebelum kemudian melepaskan umpan kepada Rafael Leao di dekat kotak penalti.
Leao kemudian menusuk ke kotak penalti dan melepaskan tendangan kaki kanan yang sukses bersarang di gawang Sassuolo yang dijaga Andrea Consigli. AC Milan unggul 1-0.
Seperti dikutip BolaSport.com dari Opta Paolo, gol Leao merupakan yang tercepat dalam sejarah Liga Italia.
Leao menyalip rekor sebelumnya yang dibuat oleh Paolo Poggi untuk Piacenza pada Desember 2001.
Sassuolo sebenarnya lebih mendominasi pertandingan dengan penguasaan bola mencapai 65 persen, seperti dilansir BolaSport.com dari Lega Serie A.
Baca Juga: AC Milan Siap Bertarung dengan Juventus dan Inter Milan Demi Scudetto
Dari segi peluang, Sassuolo memiliki 5 dengan 2 di antaranya mengarah tepat sasaran.
Adapun AC Milan mempunyai 5 peluang dengan 3 yang menuju ke gawang.
Namun, Sassuolo terus mendapatkan tekanan dari tim tamu.
Pada menit ke-8, kerja sama Rafael Leao dan Hakan Calhanoglu nyaris berbuah gol lagi.
Kali ini, giliran Rafael Leao yang memberikan assist untuk Hakan Calhanoglu dari sisi kanan serangan AC Milan.
Setelah menerima umpan dari Leao, Calhanoglu lalu melesakkan tendangan kaki kanan dari dalam kotak penalti.
Namun, setelah meninjau video assistant referee (VAR), wasit Maurizio Mariani memutuskan bahwa gol tersebut tidak sah.
VAR menunjukkan bahwa Leao sudah berada dalam posisi offside saat mengumpan Calhanoglu.
Pada menit ke-23, Sassuolo mencoba peruntungannya lewat aksi Domenico Berardi.
Akan tetapi, sepakan kaki kanan Berardi dari luar kotak penalti masih mampu digagalkan kiper AC Milan, Gianluigi Donnaruma.
Tiga menit kemudian, AC Milan sukses menambah keunggulan mereka menjadi 2-0 lewat gol Alexis Saelemaekers.
Bermula dari umpan Theo Hernandez yang berhasil merangsek ke dalam kotak penalti, Saelemaekers kemudian melepaskan sepakan kaki kiri yang tak mampu diantisipasi Andrea Consigli.
Baca Juga: Sassuolo vs AC Milan Liga Italia: Tak Ada Ibrahimovic dan Rebic, Pioli Panggil Pemain Usia 17 Tahun
Keunggulan 2-0 AC Milan atas Sassuolo bertahan hingga babak pertama berakhir.
Sassuolo 0-2 AC Milan (Rafel Leao 1', Alexis Saelemaekers 26')
Susunan pemain Sassuolo dan AC Milan:
Sassuolo (4-2-3-1): 47-Andrea Consigli; 22-Jeremy Toljan, 2-Marlon, 31-Gian Marco Ferrari, 6-Rogerio; 68-Mehdi Bourabia, 8-Maxime Lopez; 25-Domenico Berardi, 10-Filip Djuricic, 23-Hamed Junior Traore, 92-Grehoire Defrel
Pelatih: Roberto De Zerbi
AC Milan (4-2-3-1): 99-Gianluigi Donnaruma; 2-David Calabria, 20-Pierre Kalulu, 13-Alessio Romagnoli, 19-Theo Hernandez; 8-Sandro Tonali, 79-Franck Kessie; 56-Alexis Saelemaekers, 10-Hakan Calhanoglu, 21-Brahim Diaz, 17-Rafel Leao
Pelatih: Stefano Pioli
Wasit: Maurizio Mariani