Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manajemen Sriwijaya FC tengah melakukan evalusi skuad seiring selesainya masa kontrak pada Desember 2020.
Saat ini manajemen Laskar Wong Kito sudah menngatongi beberapa nama yang bakal tetap dipertahankan untuk lanjutan Liga 2 2020.
Empat pemain lokal Sumatera Selatan menjadi yang pertama dipastikan tinggal di skuad Sriwijaya FC.
Meraka adalah M Royhan Hafiluddin (kiper), M Nauval Afif Muzakki (bek kanan), Rifky Ahmad Arisilitonga (center bek), dan Bagus Wijaya (winger).
Baca Juga: Sebelum ke Thailand, Todd Rivaldo Ferre Gabung ke TC Timnas Indonesia
Manajer Sriwijaya FC, Hendri Zainuddin mengungkapkan alasan mengapa masih ingin menggunakan keempat jasa pemain muda ini.
Dikatakan Zainuddin mereka dipertahankan karena merupakan pemain binaan asli Sumsel dan juga pemain jebolan dari seleksi Piala Gubernur.
"Manajemen dan tim pelatih memutuskan untuk mempertahankan empat peman lokal Sumsel, mereka adalah pemain binaan Sumsel dan memiliki potensi untuk berkembang dan menjadi pemain andalan di tim," ujar Hendri Zainuddin dilansir dari Sripoku.com.
Selain itu, pihaknya bakal tetap mempertahankan Royhan dkk lantaran mereka memiliki potensi yang mumpuni.
"Mereka murni hasil didikan Sumsel dan Sriwijaya FC karena terpilih dari hasil Piala Gubernur, kompetisi yang kita gelar cukup panjang untuk pembinaan pemain lokal Sumsel," ujarnya.
Baca Juga: PSSI dan PT LIB Sudah Kirim Surat Perizinan Kompetisi ke Polri
Sementara itu pelatih Sriwijaya FC Budiardjo Thalib mengatakan dipilih secara matang setelah adanya diskusi dengan menajemen tim.
Rapat tersebut diikuti langsung oleh H Hendri Zainuddin, Direktur Teknik Indrayadi, dan jajaran lainnya.
Semua menyatakan sepakat demi masa depan tim kebanggaan warga Palembang ini.
"Berdasarkan itu kita pertahankan keempat pemain Sumsel," jelas Budiardjo Thalib.
"Pemain lokal memang secara kebutuhan tim dan bagian dari tim memberikan kontribusi bagi tim berdasarkan penilaian dari tim pelatih dan hasil koordinasi dengan manajemen," ujarnya.