Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manny Pacquaio memuji kemampuan bertinju milik Juan Manuel Marquez, petinju yang pernah menjadi korban Chris John.
Juan Manuel Marquez menjadi salah satu nama yang sulit dilupakan Manny Pacquiao lantaran rivalitas panas mereka pada masa lalu.
Manny Pacquiao dan Juan Manuel Marquez telah bertemu sebanyak empat kali, bahkan sejak mereka sama-sama bersaing di kelas bulu.
Juan Manuel Marquez telah menunjukkan sinarnya sejak bertarung di kelas bulu dengan beberapa kali merebut sabuk juara.
Baca Juga: Punya 4 Sabuk, Anthony Joshua Sesumbar Bakal Rebut Gelar Tyson Fury
Pertemuan Manny Pacquiao dan Juan Manuel Marquez pertama kali terjadi pada 2004 dengan hasil imbang.
Hasil imbang melawan Pacquiao tidak memengaruhi Marquez.
Marquez melanjutkan kiprahnya sebagai juara kelas bulu WBA (super) dan IBF dengan memenangi dua pertarungan berikutnya.
Kekalahan baru diderita Marquez ketika terbang ke Tenggarong untuk menghadapi juara kelas bulu WBA asal Indonesia, Chris John, pada 2006.
Baca Juga: Petinju Tak Terkalahkan Ini Lebih Suka Beri Mike Tyson Pelukan daripada Pukulan
Alih-alih merebut gelar juara, petinju berkebangsaan Meksiko itu takluk dengan keputusan angka mutlak dari Chris John.
Walau kemudian kembali menjadi juara kelas bulu, Marquez kehilangan gelar lagi setelah takluk di tangan Manny Pacquiao.
Penampilan Marquez tidak buruk-buruk amat. Dia 'hanya' takluk melalui keputusan angka ketika melakoni pertandingan jilid dua dan tiga kontra Pacquiao.
Rivalitas Pacquiao dan Marquez berlanjut ke laga keempat. Laga seru tercipta ketika kedua petinju berhasil menjatuhkan satu sama lain.
Marquez lebih dahulu memukul Pacquiao hingga terjatuh pada ronde ketiga. Pacquiao membalas dengan membuat Marquez sempoyongan pada ronde kelima.
Serangan telak itu membuat Pacquiao berada di atas angin. Marquez dipaksa lebih banyak bertahan, wajahnya pun mengeluarkan darah segar.
Namun, Marquez sukses melakukan revans setelah pukulan kanannya mampu mendarat secara telak ke kepala Pacquiao pada akhir ronde keenam.
Pacquiao yang sebelumnya aktif langsung pingsan. Dia masih tidak sadarkan diri ketika Marquez sudah melakukan selebrasi.
Baca Juga: Charles Oliveira Sudah Jadi Bintang Usai Tundukkan Tony Ferguson
Manny Pacquiao tidak menampik bahwa Juan Manuel Marquez mempunyai kemampuan bertinju yang impresif.
Dalam wawancara dengan majalah The Ring pada 2015, Pacquiao menyebut Marquez sebagai lawan dengan kemampuan tinju terbaik.
"Juan Manuel Marquez adalah satu-satunya petinju yang benar-benar bisa memahami dan mengantisipasi gerakan saya," kata Pacquiao.
"Dia adalah seorang counterpuncher yang brilian dan seorang pejuang yang luar biasa," tuturnya menambahkan.
Juan Manuel Marquez telah mengakhiri kariernya pada 2014 lalu. Sementara itu, Pacquiao yang masih aktif bertinju hingga hari ini.
Baca Juga: Teman Khabib Nurmagomedov Bicara 2 Petarung Paling Fenomenal 2020