Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin, memberikan pesan kepada 4 pemainnya yang mengikuti program TC timnas U-19 Indonesia di Spanyol.
Pada Minggu (27/12/2020) timnas U-19 Indonesia telah tiba di Spanyol untuk menjalani program pemusatan latihan.
Dalam kesempatan kali ini sebanyak 24 pemain diberangkatkan.
Dari 24 nama tersebut, Borneo FC mengirim 4 wakil.
Empat nama yang dimaksud adalah Arya Gerryan Putra Senyiur Lawolo, Fajar Fathur Rahman, Komang Teguh Trisnanda, dan Pualam Bahari.
Baca Juga: Diakuisisi Wakil Bupati Pati, PSG Gresik Pindah Kandang dan Ganti Nama
Mengetahui hal ini, kebanggaan pun dirasakan oleh Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin.
Selain itu, Nabil juga memberikan beberapa pesan kepada para pemainnya.
Membawa nama Indonesia, Nabil ingin Komang Teguh dkk. bisa bersungguh-sungguh ketika menjalani TC di Spanyol.
"Di sana, mereka membawa nama Indonesia," kata Nabil, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Borneo FC.
Baca Juga: Rahasia Andritany Ardhiyasa Identik Nomor Punggung 26 di Persija
"Jadi mereka harus bisa memberikan yang terbaik untuk bangsa ini karena harapan kita semua ada di tangan mereka," ujarnya.
Apa yang diutarakan Nabil ini bukan tanpa alasan.
Nabil percaya bahwa kerja keras tak akan mengkhianati hasil.
Sangat penting bagi pemain untuk bersungguh-sungguh atas kesempatan yang telah didapatkan.
"Harus fokus, tekun, dan disiplin selama di sana," ucap Nabil.
"Ambil setiap pelajaran dan evaluasi kekurangan, Insya Allah kerja keras tak akan mengkhianati hasil,
"Tetap semangat dan manyala Arya, Fajar, Komang, dan Pualam," tuturnya.
Baca Juga: Satu hal yang Bikin Bruno Fernandes 'Kesal' kepada Harry Maguire
Sementara itu, program TC timnas U-19 Indonesia di Spanyol direncanakan akan diperkuat 30 pemain.
Akan tetapi, yang berangkat dari Tanah Air hanya 24 pemain.
Pasalnya, 3 pemain kini sudah berada di Eropa.
Sedangkan 3 pemain lainnya harus tertahan di Indonesia karena dikabarkan reaktif virus corona sehingga harus menjalani isolasi di bawah pengawasan tim dokter.