Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Egy Maulana Vikri Hilang dari Memori Pelatih Lechia Gdansk untuk Proyeksi 2021

By Lola June A Sinaga - Senin, 28 Desember 2020 | 09:56 WIB
Egy Maulana Vikri (kanan) akan menghadapi tantangan lebih berat di tahun 2021 saat memasuki paruh kedua Liga Polandia (Ekstraklasa) musim 2020-2021. (INSTAGRAM.COM/LECHIA_GDANSK)

BOLASPORT.COM - Kontribusi para pemain muda Lechia Gdansk sedang ditimbang-timbang pelatih, bagaimana dengan Egy Maulana Vikri?

Menjelang paruh kedua Liga Polandia (Ekstraklasa) musim 2020-2021, Pelatih Lechia Piotr Stokowiec mulai menyiapkan proyeksi tahun depan.

Masalah eksistensi dan kontribusi pemain muda diungkap Stokowiec dalam sebuah wawancara khusus.

Pelatih menuntut skuatnya berlari kencang di paruh kedua Liga Polandia (Ekstraklasa) 2020-2021 agar memehui target masuk 4 besar di akhir kompetisi.

Lechia masih terjepit di posisi kedelapan klasemen dengan nilai 19 dari 14 laga.

Baca Juga: Gelandang Muda Asli Polandia Ini Ancam Posisi Egy Maulana Vikri

Untuk bisa masuk ke 4 besar, persaingannya sangat ketat, karena ada 4 klub di atas Lechia dengan selisih poin tipis.

Apalagi untuk bisa merangsek ke zona Liga Europa dan Liga Champions, persaingan lebih berat lagi.

Zona Liga Champions di posisi pertama klasemen saat ini diduduki Legia Warsawa dengan nilai 29.

Sementara zona Liga Europa di posisi kedua dan ketiga ditempati Rakow Czestochowa dan Pogon Szczecin dengan nilai 28.

Lechia akan memulai laga paruh kedua Ekstraklasa pada 30 Januari 2021.

Namun, mulai 4 Januari seluruh pemain Lechia harus kembali berkumpul untuk melakoni latihan dan sejumlah uji coba.

Baca Juga: Data Buktikan Egy Maulana Vikri Lebih Teruji dari 8 Pemain Muda Lechia 

Stokowiec sebetulnya berencana ke luar negeri untuk pemusatan latihan, tapi batal dilakukan karena situasi pandemi Covid-19.

Jadi, Lechia akan mempersiapkan diri di Gdansk dengan melakoni sejumlah uji coba melawan klub lain.

Ada 20 pemain Lechia yang sempat terpapar Covid-19 dan kini sudah sembuh.

"Saya berharap persiapan akan berjalan tanpa turbulensi," ucap Stokowiec, sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Trojmiasto.pl, Senin (28/12/2020).

Salah satu program penting Stokowiec menghadapi paruh kedua musim Ekstraklasa ini adalah partisipasi para pemain mudanya.

Stokowiec menyebut 6 pemain muda yang diproyeksikan akan diberi banyak kepercayaan.

Baca Juga: Ini Penjelasan AFC soal Nasib Piala Asia U-19

Pemain pertama, Jakub Kaluzinski, gelandang asal Polandia berusia 18 tahun.

"Dia telah diberi lebih banyak kesempatan dan melakukannya dengan baik," puji Stokowiec.

Alumni Lechia U-19 itu telah tampil 7 kali dengan durasi 397 menit di Ekstraklasa musim ini.

Di Piala Polandia musim ini, Kaluzinski tampil 2 kali dengan waktu 113 menit.

Dua pemain muda yang disebut berikutnya adalah Kacper Urbanski dan Mateusz Zukowski.

"Urbanski dan Zukowski juga menunjukkan yang terbaik," kata Stokowiec.

Penyebutan nama Urbanski sangat mengejutkan karena jumlah menit bermainnya masih sangat minim jika dibandingkan dengan Egy Maulana Vikri.

Urbanski baru tampil 1 kali dengan durasi 9 menit di Ekstraklasa musim ini, tapi dipercaya 90 menit di Piala Polandia.

Gelandang asli Polandia jebolan Lechia U-19 itu masih sangat muda, yakni 16 tahun.

Zukowski juga asli Polandia berumur 19 tahun, baru tampil 6 kali dengan durasi 98 menit di Ekstraklasa.

Baca Juga: Kenapa Shin Tae-yong Tak Ikut Dampingi Langsung Timnas U-19 Indonesia?

Pemain muda berikutnya adalah Tomasz Makowski dan Karol Fila.

"Makowski dan Fila sudah punya nama di liga," ucap Stokowiec.

Makowski, gelandang Polandia berusia 21 tahun yang meroket dari Lechia II, sudah tampil 9 kali dengan waktu 712 menit di Ekstraklasa musim ini.

Sedangkan Fila adalah bek langganan Lechia berumur 22 tahun yang sudah tampil 13 kali dengan durasi 1.040 menit.

Stokowiec kemudian menyebut Jan Bieganski, gelandang 18 tahun yang baru direkrut dari GKS Tychy 17 Desember 2020.

"Jan Bieganski akan bergabung, jadi saya senang dengan latar belakang kaum muda," kata Stokowiec.

Baca Juga: Kata Syahrian Abimanyu, Banyak Pemain Indonesia Ingin ke JDT

Yang tak kalah penting, Stokowiec juga sedang membidik beberapa pemain dari akademi Lechia.

Ditanya soal kebutuhan khusus untuk transfer pemain, Stokowiec menjawab, "Kami butuh beberapa perubahan untuk menyegarkan ruang ganti."

Jadi, setelah nama Egy "hilang" dari memori pelatih tentang proyeksi pemain muda Lechia 2021, apakah sayap Timnas U-22 Indonesia ini akan terkena efek penyegaran ruang ganti?

Stokowiec akan mengumumkannya dalam waktu dekat.

Di Ekstraklasa musim ini, Egy baru tampil 5 kali dengan durasi 62 menit.

Pemain asal Medan berusia 20 tahun itu sudah memasuki musim ketiga di Lechia.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P