Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Liga Inggris dinyatakan secara resmi akan melanjutkan kompetisi di tengah pandemi COVID-19 dengan mengandalkan protokol kesehatan yang berlaku.
Inggris Raya masih menjadi salah satu kawasan dengan kasus positif COVID-19 tertinggi di dunia.
Menurut data dari Worldometers yang dilansir BolaSport.com, Inggris Raya saat ini berada di posisi keenam dengan total 2.382.865 kasus.
Tingkat kematian karena COVID-19 di sana pun lumayan tinggi, mencapai 71.567 jiwa.
Tingginya angka infeksi virus korona tersebut rupanya juga memengaruhi sektor olahraga, khususnya sepak bola.
Baca Juga: Klasemen Liga Inggris Tahun 2020 - Liverpool Teratas, Man United Tipis di Bawah Man City
Kondisi tersebut sempat memicu adanya wacana soal penundaan Liga Inggris 2020-2021 selama dua minggu, seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
Pasalnya, sejumlah klub Liga Inggris dikabarkan sudah melakukan pembicaraan soal potensi Liga Inggris ditunda selama dua minggu.
Hal itu diwacanakan setelah kasus penundaan pertandingan antara Everton dan Manchester City.
Dalam jadwal awalnya, laga antara Everton dan Manchester City akan digelar pada Senin (28/12/2020) waktu setempat atau Selasa pukul 03.00 WIB di Stadion Goodison Park.
Namun, infeksi COVID-19 yang melanda Kyle Walker, Gabriel Jesus, dan dua staf Manchester City membuat laga tersebut ditunda.
Baca Juga: KALEIDOSKOP 2020 - Akhir Puasa Panjang Liverpool Selama 3 Dekade
Sebelumnya, laga antara Newcastle United dan Aston Villa juga ditunda karena banyak kasus infeksi COVID-19 di kubu The Magpies.
Rumor soal penundaan jadwal Liga Inggris semakin mencuat di tengah-tengah musim dingin, terutama setelah partai Tottenham vs Fulham ikut ditangguhkan tengah pekan ini.
Akan tetapi, pihak penyelenggara Liga Inggris akhirnya buka suara dan membuat pernyataan resmi.
Dilansir BolaSport.com dari Premier League, pihak penyelenggara Liga Inggris tidak berencana untuk menunda kompetisi.
Saat ini, Liga Inggris percaya dengan protokol kesehatan COVID-19 yang sudah ditetapkan sebelumnya.
Selain itu, pihak penyelenggara Liga Inggris mengaku kompetisi akan terus berjalan dan mendapat dukungan dari pemerintah.
"Premier League belum membahas penundaan musim dan tidak berencana untuk melakukannya," bunyi pernyataan resmi Premier League.
"Liga terus memercayai protokol COVID-19 untuk memungkinkan pertandingan dimainkan sesuai jadwal, dan protokol ini terus mendapat dukungan penuh dari Pemerintah."
"Dengan memprioritaskan kesehatan pemain dan staf, Liga juga sepenuhnya mendukung bagaimana klub menerapkan protokol dan aturan," akhir bunyi pernyataan resmi Premier League.
Dengan demikian, pertandingan-pertandingan Liga Inggris akan tetap berjalan sesuai dengan protokol kesehatan yang ada.