Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pada bulan terakhir di tahun 2020 ini, Persebaya Surabaya harus kehilangan satu demi satu pemain asingnya.
Semua dimulai pada 6 Desember 2020.
Kala itu David da Silva secara tiba-tiba mengundurkan diri dari Persebaya.
Striker asal Brasil ini memutuskan hengkang akibat dari ketidakjelasan kompetisi sepak bola di Indonesia.
Seperti yang diketahui, hingga saat ini Liga 1 dan Liga 2 masih mandek karena Pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai.
Baca Juga: 5 Menit Berharga Hingga Bepe Tidak Tertarik ke Persija Jakarta
"Situasi ini tidak baik bagi saya," kata David da Silva, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persebaya.
"Sudah sepuluh bulan saya tidak bermain, saya harus melangkah, tidak bisa menunggu situasi ini," ujarnya.
Satu pekan berselang Persebaya kembali harus kehilangan satu pemain asingnya.
Kali ini skuad Bajul Ijo ditinggalkan oleh sang Kapten, Makan Konate.
Sama sepeti David da Silva, keputusan Konate tinggalkan Persebaya didasari karena tak kunjung dilanjutkannya kompetisi.
"Selama delapan bulan saya di Indonesia, tidak ada kabar soal kompetisi saat ini," ucap Konate.
"Saya tidak bisa lebih lama lagi menunggu," tuturnya.
Baca Juga: Penyebab Duel Anthony Joshua vs Deontay Wilder pada 2018 Batal
Tak berhenti sampai di situ, di ujung bulan Desember, kembali Persebaya harus menerima kenyataan ditinggalkan pemain asingnya.
Pada tanggal 28 Desember, pemain asal Swedia, Mahmoud Eid mengutarakan niatanya hengkang dari Persebaya.
Sejatinya Mahmoud Eid berniat bertahan di Persebaya jika PSSI dapat memberikan kepastian terkait kelanjutan Liga 1.
Akan tetapi hingga akhir Desember, situasi tidak jelasnya kompetisi masih belum berubah.
"Situasi di sana (Indonesia) belum menentu, sisi lain saya dengar katanya PSSI akan beri kepastian sebelum Desember ini," ucap Mahmoud Eid.
"Karena itu saya tunggu sampai Natal, siapa tahu sudah ada kabar baik, ternyata situasi tidak berubah."
"Saya mohon maaf kepada Persebaya dan bonek atas keputusan ini, saya ingin sekali bertahan tetapi situasi belum memungkinkan," ujarnya.
Baca Juga: Sumpah Setia Elkan Baggott pada Timnas Indonesia Usai Piala Dunia U-20 Batal
Sementara itu kepergian tiga pemain tersebut tentu menjadi pukulan telak bagi Persebaya.
Pasalnya di awal musim ketiganya cukup tampil impresif.
Bahkan saat menjuarai Piala Gubernur Jatim awal tahun 2020, ketiga pemain tersebut sukses berada dalam lima besar daftar pencetak gol.
Dengan rincian Davi da Silva dan Makan Konate berada di posisi kedua lewat 3 gol.
Sedangkan Mahmoud Eid di posisi ketiga dengan capaian 2 gol.