Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tak Capai 100 Gol pada 2020, Barcelona Era Ronald Koeman Jadi yang Terburuk Sejak 16 Tahun

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Jumat, 1 Januari 2021 | 19:00 WIB
Barcelona era Ronald Koeman menjadi yang terburuk sejak enam belas tahun terakhir karena tak mencapai 100 gol pada 2020. (TWITTER.COM/PURELYFOOTBALL)

BOLASPORT.COM - Barcelona era Ronald Koeman menjadi yang terburuk dalam enam belas tahun terakhir karena tak mencapai 100 gol pada 2020.

Barcelona tengah mengalami masa-masa sulit di kompetisi Liga Spanyol musim ini.

Saat ini, Barcelona terduduk di posisi keenam klasemen sementara Liga Spanyol 2020-2021 dengan koleksi 25 poin dari 15 laga.

Blaugrana terpaut sepuluh poin dari Atletico Madrid yang berada di puncak klasemen dengan koleksi 35 poin dari 14 laga.

Selain catatan buruk poin di Liga Spanyol tersebut, Barcelona juga rupanya melempem soal jumlah gol.

Baca Juga: Kandidat Presiden Barcelona Bohong soal Datangkan Erling Haaland

Selama 2020, Barcelona hanya mampu mengoleksi 99 gol di semua kompetisi.

Dilansir BolaSport.com dari Marca, catatan tersebut rupanya membuat Barcelona besutan Ronald Koeman saat ini menjadi yang terburuk sejak 16 tahun lalu.

Terakhir kali Barcelona tidak mencapai 100 gol dalam setahun adalah pada 2004 saat masih dilatih oleh Frank Rijkaard.

Saat itu, Barcelona hanya mencetak 91 gol dalam setahun meskipun diperkuat oleh superstar asal Brasil, Ronaldinho.

Selain itu, kondisi Barcelona pada masa Rijkaard rupanya memiliki kemiripan dengan Barcelona era Koeman saat ini.

Baca Juga: KALEIDOSKOP 2020 - Kejayaan Barcelona dan Real Madrid di Eropa Runtuh

TWITTER.COM/TUITFOOTBALL
Frank Rijkaard memeluk Lionel Messi. Rijkaard ialah pelatih yang memberikan debut untuk Messi di tim utama Barca.

Saat itu, Barcelona juga setelah mengalami masa-masa tanpa trofi pada musim sebelumnya.

Barcelona pun hanya menang 5 kali dari 15 pertandingan awal Liga Spanyol 2004-2005 saat dilatih Rijkaard.

Menurunnya performa Barcelona pada 2020 diindikasikan juga karena merosotnya ketajaman Messi di depan gawang.

Pada 2020, Messi tercatat hanya melesakkan bola ke dalam gawang sebanyak 26 kali.

Padahal, empat tahun sebelumnya, yakni pada 2016, Messi masih mencapai angka 51 gol dalam setahun.

Baca Juga: KALEIDOSKOP 2020 - 5 Drama Lionel Messi, Pembantaian hingga Dimusuhi Pemain Barcelona

Namun, kalau dilihat lebih detail, Messi sebenarnya berkontribusi besar dalam jumlah gol Barcelona pada 2020.

Dari 99 gol yang dicetak Blaugrana pada 2020, Messi terlibat dalam 52 gol dengan rincian 26 gol dan 26 assist.

Itu artinya lebih dari separuh gol Barcelona pada 2020 adalah kontribusi dari La Pulga.

Hal itu menunjukkan Barcelona masih belum bisa lepas dari ketergantungan terhadap Messi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P