Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur Persija Jakarta, Ferry Paulus mengaku belum bisa mengambil tindakan terhadap pemain yang kontraknya telah berakhir.
Hal tersebut didasari karena tidak adanya kepastian terkait kapan dilanjutkannya kompetisi sepak bola Indonesia.
Memang PSSI sebelumnya telah menjadwalkan bahwa kompetisi bakal bisa kembali digulirkan pada Februari mendatang.
Akan tetapi hingga saat ini pihak kepolisian belum memberikan tanda bakal kelarkan izinnya.
Sehingga bisa dikatakan dilanjutkannya Liga 1 pada Februari mendatang masih sebuah wacana.
Baca Juga: Seusai Tinggalkan Arema FC Agustus Lalu, Jonathan Bauman Cetak Gol Perdana di Klub Barunya
Karena hal tersebutlah kini Ferry Paulus belum bisa ambil tindakan untuk Persija.
Ini juga berlaku terkait kontrak pemain Persija yang habis pada tahun 2020.
Ferry menjelaskan bahwa masalah kontrak pemain, pihaknya baru bisa membahasnya ketika sudah ada kepastian terkait sepak bola Indonesia.
"Kami memerlukan kepastian terkait kelanjutan kompetisi, apakah akan berjalan atau tidak," kata Ferry, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persija.
"Ini untuk menentukan langkah selanjutnya untuk tim, termasuk nantinya terkait kelanjutan kontrak beberapa pemain yang akan habis.
Baca Juga: Chelsea Siap Datangkan Gianluigi Donnarumma dari AC Milan, Edouard Mendy Masih Kurang, Lampard?
"Untuk saat ini, kami belum bisa mengambil keputusan karena ini semua tergantung pada kepastian berjalan atau tidak," ujarnya.
Sementara itu, dikutip dari Tranfermarkt pada bulan November lalu, ada 4 pemain Persija yang kontraknya habis pada 31 Desember 2020.
Pemain yang dimaksud yaitu Otavio Dutra, Rohit Chand, Evand Dimas dan Heri Susanto.
Sedangkan jika kompetisi dilanjut pada Februari, akan ada dua nama lagi yang kontraknya habis.
Baca Juga: Nick Kuipers Sandingkan Persib Bandung dengan Ajax Amsterdam
Dua nama tersebut adalah Maman Abdurahman dan Osvaldo Haay.
Maman kontraknya berakhir pada tanggal 22 Januari mendatang.
Untuk Osvaldo, kerja samanya dengan Persija selesai pada 1 Februari 2021.