Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Striker Chelsea, Olivier Giroud, mengaku yakin The Blues masih bisa masuk ke dalam perburuan gelar juara Liga Inggris musim ini.
Pada awal musim ini, Chelsea digadang-gadang akan menjadi salah satu pesaing dalam perebutan gelar juara Liga Inggris 2020-2021.
Akan tetapi, di tengah perjalanan performa Chelsea justru mengalami naik turun.
Sampai di pekan ke-17, Chelsea masih berada di urutan 6 klasemen sementara, terpaut 7 poin dari tim yang menghuni urutan teratas, Liverpool.
Baca Juga: Keseriusan Pemain Timnas U-19 Indonesia Diuji
Kendati demikian, hal tersebut tidak membuat striker Chelsea, Olivier Giroud, kehilangan asa untuk merebut gelar Liga Inggris musim ini.
Menurut Giroud, Chelsea masih bisa masuk ke dalam perburuan gelar Liga Inggris musim ini.
"Pertama karena faktanya Liverpool tidak terbang seperti dua tahun sebelumnya, kami dapat mengikuti perebutan gelar, itu target saya," ujar Giroud seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi Chelsea.
Baca Juga: Praveen/Melati Dinilai Pemain Andalan Inggris Jadi Favorit Thailand Open
"Jelas kami perlu belajar dari hasil yang mengecewakan tetapi kami tidak akan mengubah target karena situasinya sangat ketat."
"Saya juga sangat ingin memenangi Liga Inggris, itu adalah sesuatu yang sangat saya inginkan," tutur Giroud menegaskan.
Lebih lanjut Giroud memberikan pendapatnya soal performa Liverpool yang tidak begitu apik seperti musim-musim sebelumya.
Baca Juga: Shin Tae-yong dan Tiga Pemain Timnas U-19 Indonesia Tiba Di Spanyol
Giroud mengatakan faktor pertandingan tanpa penonton telah memengaruhi penampilan Liverpool dan tim-tim besar Liga Inggris di lapangan.
"Pertama karena tidak ada penggemar di stadion," kata Giroud melanjutkan.
"Jadi mungkin tim yang lebih kecil, jika saya bisa mengatakannya di atas kertas, ketika mereka datang ke tempat-tempat seperti Stamford Bridge atau Anfield atau Emirates melawan tim-tim besar, mereka mungkin bermain dengan lebih sedikit tekanan," ucap striker berpaspor Prancis itu menambahkan.