Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kiper Persija Jakarta, Adixi Lenzivio, butuh perjuangan ekstra saat memutuskan kembali ke Persija Jakarta pada gelaran Liga 1 2019.
Gelaran Liga 1 2019 bisa menjadi tonggak sejarah yang sangat berarti bagi kiper Persija Jakarta, Adixi Lenzivio.
Pada tahun itu, pemain 28 tahun tersebut memutuskan kembali ke pelukan Macan Kemayoran setelah berpisah selama empat tahun.
Adixi bergabung setelah mantan kiper Persija, almarhum Daryono, memutuskan pindah ke Badak Lampung FC.
Kembalinya Adixi ke klub Ibu Kota itu bukannya tanpa perjuangan.
Pertama, Adixi dihadapkan pada situasi memilih Persija atau menjalani pemusatan latihan timnas futsal Indonesia.
Karena kecintaannya pada tim yang identik dengan warna oranye itu, Adixi lantas merelakan kesempatan masuk ke timnas futsal Indonesia.
Kedua, Adixi mendapat masalah berat badan setelah kembali ke skuad Macan Kemayoran.
Baca Juga: Ada Monster UFC, Jon Jones Disebut Akan Bernasib Buruk di Kelas Berat
Pemain kelahiran Bekasi itu memiliki berat badan yang tidak ideal, bahkan cenderung kelebihan berat badan.
Pelatik kiper Persija, Ahmad Fauzi, lantas memberikan instruksi khusus kepada Adixi supaya menurunkan berat badan.
“Saat ia datang berat badannya tidak ideal. Langsung, saya kasih target untuk menurunkan berat badan. Saya juga diskusi dengan dokter," tutur Fauzi dilansir Bolasport.com dari laman resmi klub.
Baca Juga: Resolusi Klub Dobel Promosi Persik Kediri di Tahun 2021
"Saya berikan dia hampir semua menu latihan khusus untuk menurunkan berat badan dia, seperti jogging, gym, dan yang lainnya,” ujar Fauzi.
Adixi pun membayar tanggung jawabnya dengan etos kerja yang melebih ekspektasi sang pelatih.
Hasilnya, Adixi berhasil menembus target yang sudah diberikan kepadanya oleh tim pelatih.
“Sekali lagi kelebihan dari Adixi merupakan tipikal pemain yang sangat kerja keras dan selalu memberikan yang terbaik baik dalam sesi latihan maupun pertandingan. Hal itu membuatnya mampu melewatinya dengan baik,” tutup Fauzi.