Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petinju kelas ringan, Ryan Garcia, mengincar Gervonta Davis yang merupakan anak didik Floyd Mayweather Jr sebagai lawan berikutnya.
Ryan Garcia telah mengalahkan Luke Champbell untuk mendapatkan sabuk interim WBC di American Airlines Center, AS, Minggu (3/1/2021) pagi WIB.
Mendapatkan sabuk interim WBC, Ryan Garcia secara otomatis berhak melawan Devin Haney yang memegang sabuk juara dunia kelas ringan WBC.
Daved Haney telah menyambut baik petinju berusia 22 tahun itu sebagai penantang berikutnya untuk gelar juara dunia.
Baca Juga: Aman, Seluruh Kontestan Thailand Open I dan Thailand Open II 2021 Dipastikan Negatif Covid-19
Akan tetapi, Garcia justru mengalihkan pandangan lain dengan membidik Gervonta Davis.
Gervonta Davis saat ini memegang sabuk juara kelas ringan WBA (reguler) selain juga juara dunia kelas kelas bulu super WBA.
"Jujur saja, saya ingin melawan Gervonta. Itulah yang saya inginkan. Saya ingin menghadapi pria itu," kata Garcia dilansir BolaSport.com dari Talksport.
"Saya telah menantangnya untuk sementara waktu dan itulah pertarungan yang akan membuat saya menjadi petinju hebat."
Baca Juga: Mike Tyson Klaim Ada Banyak Legenda Olahraga Kepincut Ikut Legends Only League
"Itulah pertarungan yang akan menyelesaikan puzzle yang saya susun. Dialah [lawan] yang saya inginkan dan akan saya perjuangkan," katanya menambahkan.
Garcia percaya diri bahwa dia bisa mengalahkan Gervonta Davis, yang juga dikenal sebagai monster KO.
"Saya akan memberikan orang-orang apa yang mereka inginkan dan saya akan mengalahkannya, saya janji," tutur Garcia.
"Semua orang takut, semua orang takut dengan orang itu. Namun bagi saya, itu akan sangat mudah. Ini akan semudah menyanyikan lagu ABC."
"Saya berjanji pada Anda bahwa pertarungan itu akan mengejutkan dunia. Saya sudah mengatakan sejak awal, saya ingin mengejutkan dunia."
"Itulah yang saya kejar, Tank [julukan Davis], seorang petinju yang memukul sangat keras, seorang pria yang menghancurkan wajah banyak orang."
"Itu pertarungan yang ingin saya gunakan untuk menunjukkan kepada semua orang siapa saya sebenarnya," tuturnya lagi.
Apabila mampu menumbangkan Davis, petinju berjuluk The Flash itu akan menantang deretan petinju top kelas ringan lainnya.
Selain Devin Haney, Garcia juga membidik Teofimo Lopez selaku juara dunia kelas ringan WBA (Super) dan WBO.
Baca Juga: Senasib, Petarung Ini Beri Sudut Pandang Baru dari Pensiunnya Khabib Nurmagomedov
"Setelah itu saya ingin menghadapi Teofimo Lopez atau Devin Haney, siapa saja. Saya tidak terlalu peduli setelah itu," ucap Ryan Garcia lagi.
"Tidak ada yang lebih penting dari pertarungan dengan Tank. Itu pertarungan utama bagi saya."
"Saya melihat gambaran yang lebih besar. Setelah saya memenangkannya. Anda tahu posisi saya akan berada di mana? Itulah langkah catur yang harus saya lakukan."
"Tapi ini merupakan pertaruhan, seperti yang dikatakan semua orang. Pria itu memukul dengan keras dan kita akan lihat hasilnya di atas ring," katanya menambahkan.
Baca Juga: Sukses Rebut Gelar Juara MotoGP, Joan Mir Masih Sesali Absennya Marc Marquez