Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bek timnas U-19 Indonesia, Elkan Baggott, bisa saja promosi ke timnas Indonesia senior.
Permainan Elkan Baggott bisa menjadi benteng pertahanan timnas Indonesia untuk berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Meski timnas Indonesia sudah tidak lagi mempunyai harapan berlaga di Piala Dunia 2022, tim Merah Putih masih menyisahkan tiga pertandingan lagi.
Dijadwalkan, timnas Indonesia akan menghadapi Uni Emirat Arab, Thailand, dan Vietnam yang digelar pada Maret dan Juni 2021.
Elkan Baggott mempunyai potensi yang luar biasa berkat penampilannya bersama klub Inggris, Ipswich Town.
Berkat permainannya itu, dua klub Premier League West Ham United dan Leeds United tertarik mendatangkan pemain berusia 18 tahun tersebut.
Baca Juga: Karim Benzema Akan Diadili atas Kasus Pemerasan Sehubungan dengan Video Mesum
Elkan Baggott juga berpeluang bermain untuk timnas U-22 Indonesia di ajang SEA Games 2021 Vietnam.
Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengatakan Elkan Baggott bisa saja promosi namun semua itu ada dikeputusan pelatih kepala, Shin Tae-yong.
"Kalau untuk masalah Elkan Baggott main di timnas U-23 dan senior Indonesia, itu sangat bisa terjadi karena ia memiliki potensi," kata Yunus Nusi kepada wartawan.
Baca Juga: Kelebihan Conor McGregor dan Dustin Poirier Diungkap Mantan Pelatih GSP
Elkan Baggott kini harus mengubur mimpinya untuk bermain di Piala Dunia U-20 2021 bersama timnas U-19 Indonesia.
Pasalnya, FIFA membatalkan ajang tersebut dan tetap menunjuk Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Usia Elkan Baggott sudah tidak cukup untuk berlaga di ajang tersebut.
Baca Juga: Pembelaan Cristiano Ronaldo kepada Penakluk Anthony Joshua yang Bertubuh Gempal
Bek kelahiran Bangkok, Thailand, itu kini bisa menjadi opsi untuk bergabung bersama timnas U-22 Indonesia jelang SEA Games 2021.
"Tapi sekali lagi, keputusan terkait Elkan Baggott ini semua ada di tangan coach Shin Tae-yong dan Direktur Teknik PSSI (Indra Sjafri)."
"Mereka yang memiliki kewenangan terkait dengan masalah ini," ucap Yunus Nusi.