Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PSS Sleman memastikan tidak akan mengikuti langkah yang sudah diambil beberapa klub yang memilih membubarkan tim.
PSS Sleman pun merasa bersyukur masih bisa bertahan di tengah ketidakpastian kapan kompetisi Liga 1 kembali bergulir.
Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PSS), Marco Gracia Paulo mengatakan, klub sudah mengerahkan seluruh kemampuannya untuk bisa tetap bertahan.
Klub Liga 1 yang sudah memutuskan untuk membubarkan tim, yakin Madura United dan Persipura Jayapura.
Baca Juga: Persik Kediri Desak PSSI Putuskan Nasib Liga 1 2020
"Ya memang menurut saya ini adalah konsekuensi logis, karena memang yang pukulan yang paling telak adalah ketidakpastian," ujar Marco Gracia Paulo
"Kalau memang suatu yang jelas pasti kami sudah bisa antisipasi," sambung Marco Gracia Paulo.
Menurut Marco, beban berat harus ditanggung klub dikondisi seperti ini.
Baca Juga: Seth Curry Positif Covid-19, Rekan Setim Harus Menjauh dari Keluarga
"Tapi memang ketidakjelasan ini yang membuat semua sudah berdarah-darah, terus gak jelas nih, ibaratnya 'pertolongan tidak datang-datang nih'." Kata Marco.
"Jadi secara mental dan pastinya secara finansial ini sudah mendapatkan pukulan berat tambah lagi nih," ujar Marco lewat kiriman video yang diterima BolaSport.com, Jumat (8/1/2021).
Marco menuturkan, PSS Sleman sudah menyiapkan berbagai rencana untuk mengantisipasi hal terburuk.
Baca Juga: Kronologi Pemain Persib Gian Zola Alami Kecelakaan Hingga Harus Operasi
"Jadi memang kami ya juga cukup prihatin dan kami simpati, tapi saya rasa semua ini kita hadapi bersama. Dan PSS tetap masih dalam komitmennya," ujar Marco.
"Kami sudah memang mempersiapkan plan-nya, sampai yang terburuk jadi ya kami bersyukur masih bisa tetap komit sampai saat ini," kata Marco.
Ketidakpastian kompetisi dikarenakan izin dari pihak kepolisian tak kunjung terbit.
Padahal PSSI dan PT LIB berencana menggelar kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 pada Februari 2021.
Adapun keputusan kompetisi dilanjutkan atau tidak akan ditentukan melalui rapat Komite Eksekutif (Exco).