Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, kembali diisukan akan bergabung dengan klub Malaysia, Kuala Lumpur, yang baru promosi ke Liga Super Malaysia.
Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, lama tak menampakkan batang hidungnya dalam pemberitaan terkait sepakbola Indonesia.
Terakhir kali namanya muncul di media adalah November 2020 lalu saat dirinya dikaitkan dengan klub asal Malaysia, Kelantan FA.
Lama tak terdengar, kini Hodak kembali terlibat rumor transfer dengan salah satu klub Malaysia.
Baca Juga: Terkait Masa Depan Pemainnya, PSS Sleman Tagih Satu Hal ke PSSI
Perubahan jurulatih berlaku dalam skuad Kuala Lumpur apabila Bojan Hodak dilantik sebagai pengendali The City Boys dengan kontrak 1 + 1 menggantikan Simon Elissetche.
— Zulhelmi Zainal Azam (@zulhelmizainal1) January 9, 2021
Klub yang dimaksud adalah Kuala Lumpur yang baru saja promosi ke Liga Super Malaysia 2021.
Hodak digadang-gadang akan diangkat sebagai juru taktik anyar untuk klub berjulukan The City Boys itu.
Kabar itu diketahui dari cuitan seorang jurnalis asal Malaysia, Zulhelmi Zainal Azam, pada Sabtu (9/1/2021).
"Akan ada perubahan pelatih di Kuala Lumpur jika Bojan Hodak dilantik sebagai pengasuh The City Boys dengan kontrak 1+1 menggantikan Simon Elissetche," tulis Zulhelmi seperti dikutip Bolasport.com.
Baca Juga: Kompetisi Liga 1 Masih Buram, Tak Menyurutkan Semangat Striker Tira Persikabo Berlatih
Kabar itu tentu mengejutkan lantaran Bojan Hodak selama ini diketahui masih berstatus sebagai pelatih skuad Juku Eja.
Pada November 2020, saat dirinya diisukan merapat ke Kelantan FA, manajemen PSM Makassar menegaskan bahwa sang pelatih masih bertahan di klub mereka.
Lewat media officer klub, Abdul Karim, PSM menegaskan bahwa pelatih 49 tahun itu belum berpamitan dengan klub.
Kabar tentang kedatangan Bojan Hodak ke Kelantan FA juga dibantah oleh pemilik Kelantan FA, Norizam Tukiman.
Baca Juga: Man United Siksa Donny van de Beek sampai Kecewa dan Tak Mau Wawancara
Norizam meminta agar publik tidak mudah percaya pada kabar yang bersliweran di dunia internet.
Harapannya, para pecinta bola bisa bijak dalam memilah informasi.
"Kalau ingin membuat sesnsai jangan asal saja memtik pernyataan," ucap Norizam dilansir Bolasport.com dari Berita Harian.
"Jangan buat spekulasi, dapat info sebenarnya hanya di Facebook Official atau dengan saya saja," tegasnya.