Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persija Jakarta Perpanjang Kontrak Pemain yang Habis di Desember 2020

By Mochamad Hary Prasetya - Senin, 11 Januari 2021 | 18:25 WIB
Evan Dimas sedang berusaha dribling bola untuk menghindari penjagaan Herve Guy, ketika laga Bhayangkara FC malawan Persija Jakarta di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan (14/3/2020) (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Manajemen Persija Jakarta memutuskan untuk memperpanjang kontrak para pemain yang telah habis pada Desember 2020.

Kabar itu disampaikan oleh Ketua Umum The Jakmania, Diky Soemarno, kepada BolaSport.com.

Diky mengetahui informasi perpanjangan kontrak itu setelah berdiskusi dengan manajemen Persija Jakarta.

Sebelumnya ia sempat bertanya ke manajemen Persija Jakarta terkait beberapa pemain yang kontraknya kadaluarsa di penghujung tahun 2020.

Menurut transfermarkt, ada tiga pemain Persija Jakarta yang kontraknya berakhir di Desember 2020.

Mereka adalah Evan Dimas, Rohit Chand, dan Heri Susanto.

Baca Juga: Dua Alasan Kurniawan Bawa Pemain Timnas Indonesia ke Sabah FA

"Saya dapat informasi bahwa Persija Jakarta telah memperpanjang kontrak beberapa pemain yang sudah berakhir pada Desember 2020," kata Diky, Senin (11/1/2021).

"Manajemen Persija Jakarta memperpanjang kontrak itu sampai kompetisi benar-benar kapan bergulir," ucap Diky menambahkan.

Nantinya para pemain yang kontraknya diperpanjang itu akan ditambahkan lagi apabila benar kompetisi Liga 1 digelar musim ini.

Baca Juga: Kasus Pengaturan Skor di Bulu Tangkis, 2 Pemain Indonesia Ajukan Banding ke CAS

Untuk masalah gaji, para pemain tersebut tetap menerima upah sebesar 25 persen sesuai SK dari PSSI.

"Mereka tetap hanya mendapatkan gaji sebesar 25 persen," kata Diky.

Keputusan manajemen Persija Jakarta memperpanjang kontrak itu karena optimis Liga 1 akan digelar.

Baca Juga: Wujudkan Ekosistem Olahraga, Indonesia Segera Miliki Grand Design Keolahragaan Nasional

Selain itu, manajemen Persija Jakarta memang tidak mau membubarkan tim seperti yang dilakukan Madura United dan Persipura Jayapura.

"Persija Jakarta lebih baik mengeluarkan uang gaji sebesar 25 persen karena mereka tidak akan membubarkan tim," kata Diky.

Diky melanjutkan, untuk menambah pemasukan ke Persija Jakarta, ia berpesan agar The Jakmania bisa membantunya lewat menyaksikan video-video di akun YouTube resmi Macan Kemayoran.

Baca Juga: Persembahan WWE untuk Pegulat dan Masyarakat di India

Sebab, dari sana Persija Jakarta juga bisa mendapatkan pemasukan selain menjual merchandise di tengah pandemi Covid-19.

"Dengan menyaksikan video-video di YouTube Persija Jakarta berarti kita bisa sedikit membantu keuangan mereka," ucap Diky.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P