Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mantan Pelatih Timnas U-19 Indonesia Usulkan Kompetisi Musim Depan Digelar Dua Wilayah

By Arif Setiawan - Selasa, 12 Januari 2021 | 22:00 WIB
Fakhri Husaini pada seleksi tahap pertama timnas Indonesia U-19 pada 23-28 April 2019 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Rabu (12/6/2019). (PSSI)

BOLASPORT.COM - Mantan Pelatih timnas U-19 Indonesia, Fakhri Husaini berpendapat kompetisi dua wilayah bisa dijadikan opsi untuk kompetisi sepak bola musim depan.

Menurut Fakhri dengan menggunakan sistem dua wilayah akan memberikan beberapa keuntungan.

Keuntungan bisa didapatkan dari sisi pemain dan klub.

Untuk pemain, adanya pembagian wilayah tentu membuat jarak tempuh ketika bermain di kandang lawan akan tidak terlalu jauh.

Sehingga para pemain dapat menghemat energinya dan tidak kehabisan tenaga untuk perjalanan.

Baca Juga: Bos Persija Tak Menduga Marko Simic dan Riko Simanjuntak Jadi Ganas

Sementara hal serupa juga membuat klub diuntungkan karena memangkas biaya transportasi.

"Format kompetisi dengan 2 wilayah dapat menjadi opsi kompetisi Liga Indonesia musim mendatang," kata Fakhri, dilansir BolaSport.com dari instagram (@coachfakhri).

"Selain dapat memangkas biaya operasional klub, juga akan berdampak positif bagi kebugaran pemain," ujarnya.

Sementara itu pada awal tahun 2020 sejatinya wacana gelar kompetisi dua wilayah ini sempat muncul.

Baca Juga: Inggris Lockdown, Pelatih Fisik Garuda Select Beri Metode Latihan Ekstrim

Akan tetapi hal tersebut mendapat penolakan dari beberapa klub Liga 1 2020.

Salah satunya adalah dari Arema FC.

Dikatakan oleh Ruddy Widodo selaku General Manajer tim, untuk Liga 1 haruslah gunakan satu wilayah.

Pasalnya jika menggunakan 2 wilayah akan mengurangi level dari liga itu sendiri.

"Level liga super harus kompetisi penuh agar muncul juara sejati," kata Ruddy, dikutip dari Kompas.com.

"Liga 1 harus tetap satu wilayah, kalau Liga 2 ke bawah silahkan saja mau beberapa wilayah," ujarnya.

KOMPAS.com/Suci Rahayu
Asisten pelatih Arema FC Charis Yulianto menjelaskan persiapan program latihan perdana kepada Kuncoro dan Singgih Pitino serta General Manajer Ruddy Widodo di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Senin (03/08/2020) sore.

Baca Juga: Carlos Oliveira Siap Jika Harus Angkat Kaki dari Arema FC

Lebih lanjut, terkait biaya, mau dengan satu wilayah ataupun dua, Ruddy menyebut tak banyak perbedaan.

Oleh sebab itu tak ada alasan untuk gunakan sistem dua wilayah.

"Jika alasannya biaya away menurut saya biaya itu tidak besar," ucap Ruddy.

"Karena yang paling besar adalah kontrak pemain," tuturnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P