Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Tak Setuju Khabib Nurmagomedov Tanding Lagi dengan Conor McGregor

By Muhamad Husein - Senin, 18 Januari 2021 | 14:05 WIB
Khabib Nurmagomedov (kiri) dan Conor McGregor (kanan) saat konferensi pers jelang UFC 229 tahun 2018 silam. (TWITTER.COM/MMAFIGHTING)

BOLASPORT.COM - Pelatih Khabib Nurmagomedov, Javier Mendez, menolak ide pertandingan ulang melawan Conor McGregor di UFC.

Khabib Nurmagomedov menjadi sorotan setelah bersedia kembali UFC dengan sebuah syarat.

Khabib Nurmagomedov mau kembali dari masa pensiun apabila merasa tertantang dengan penantang gelar juara kelas ringan berikutnya.

Conor McGregor yang akan berlaga pada UFC 257 menjadi salah satu kandidat lawan Khabib Nurmagomedov pada comeback-nya.

Baca Juga: Conor McGregor Siap Jadi Lawan Khabib Nurmagomedov Saat Kembali ke UFC

Akhir pekan ini McGregor bakal menghadapi Dustin Poirier yang sejatinya berada di antrean pertama untuk laga perebutan gelar juara kelas ringan UFC.

McGregor sendiri bukan sosok yang asing bagi Nurmagomedov. Keduanya saling mengenal, saling membenci lebih tepatnya.

Nurmagomedov dan McGregor terlibat dalam rivalitas yang panas pada 2018.

Kericuhan mewarnai pertarungan mereka pada UFC 229, baik pada masa-masa persiapan maupun setelah bubaran.

Baca Juga: Dana White Sebut 5 Lawan Potensial Khabib Nurmagomedov

Ejekan bernada rasial yang dilancarkan Conor McGregor diketahui membuat emosi Khabib Nurmagomedov meluap.

Alasan itulah yang membuat Javier Mendez tidak setuju dengan ide mempertemukan kembali Nurmagomedov dengan McGregor.

Dalam wawancara dengan RT, Mendez tidak menyukai kebiasaan McGregor yang kerap menyentil latar belakang lawannya dalam trash talk.

"Sebagai petarung, Conor fantastis, salah satu petarung terbaik yang pernah saya lihat, tetapi sebagai orang biasa, saya tidak menyukainya," kata Mendez.

"Saya tidak suka dia berbicara tentang negara, agama, dan keluarga [lawannya]. Saya kira hal-hal semacam itu seharusnya tidak dimasukkan dalam pertarungan."

"Trash talk [itu boleh], tetapi ada beberapa hal yang tidak boleh diungkit. Dia melakukan riset dan menyerang semua hal [yang tabu], agak sulit untuk memaafkannya."

"Tidak semua hal bisa dijadikan bisnis, kita berbicara tentang keluarga di sini, agama dan negara. Itu menyinggung orang-orang."

"Itulah mengapa saya jelas tidak peduli padanya. Saya tidak membencinya, hanya tidak mau terlalu peduli padanya," sambung Mendez.

Baca Juga: Meski Bersedia Kembali, Khabib Nurmagomedov Tak Bisa Duel Tanpa Restu Ibu

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P