Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Athletic Bilbao, Marcelino, mengatakan para pemainnya layak mendapat kredit penuh setelah sukses mengalahkan Barcelona pada final Piala Super Spanyol.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Barcelona kalah 2-3 dari Athletic Bilbao pada pada final Piala Super Spanyol, Minggu (17/1/2021) malam waktu setempat atau Senin pukul 03.00 dini hari WIB.
Athletic Bilbao mencatat pencapaian impresif, karena pada semifinal mereka sukses mengalahkan satu tim raksasa lain Liga Spanyol, Real Madrid.
Marcelino mengapresiasi penampilan para pemainnya.
“Kredit penuh patut diberikan untuk pemain. Dengan segala upaya yang mereka tunjukkan tahun lalu, Athletic Bilbao layak juara."
"Apalagi, mereka juga memenangi dua pertandingan melawan Real Madrid dan Barcelona,” kata Marcelino, dilansir BolaSport.com dari Football Espana.
“Saya juga ingin mengingat Aritz Aduritz, Mikel San Jose, dan Benat Etxeberria, para pemain yang berada di sini musim lalu, serta para staf pelatih,” ucap dia melanjutkan.
Melawan Barcelona, Athletic Bilbao sebenarnya tampil tak lebih mendominasi.
Baca Juga: Barcelona Takluk dari Athletic Bilbao, Ronald Koeman: Ini Pertandingan Sulit
Barcelona lebih menguasai bola sebanyak 63 persen, berbanding milik Athletic Bilbao yang hanya 37 persen.
Lionel Messi dkk bahkan dua kali memimpin lebih dulu oleh Antoine Griezmann (40’, 77’), tetapi Athletic Bilbao bisa memaksakan kedudukan imbang via gol-gol Oscar de Marcos pada menit ke-42 dan Asier Villalibre (90’).
Baca Juga: Kartu Merah Perdana Lionel Messi Warnai Kegagalan Barcelona Juarai Piala Super Spanyol
Laga pun harus dilanjutkan ke babak extra time. Athletic Bilbao kembali mengejutkan Barcelona lewat Inaki Williams pada menit ke-93.
El Barca tak bisa menambah gol hingga akhir laga.
Ia memuji para pemain Los Leones tak ubahnya spons yang bisa menyerap sistem yang dia terapkan.
“Para pemain seperti spons. Luar biasa melihat mereka berjuang. Saya dan staf pelatih sangat bangga dan menikmati bekerja dengan mereka. Para pemain membuat segalanya lebih mudah,” ujar Marcelino.
Bagi Marcelino, titel ini terasa istimewa mengingat ia baru melatih Athletic Bilbao selama dua pekan sejak ditunjuk menangani tim tersebut.
“Saya baru di sini sebentar, tetapi hasilnya sangat produktif,” tuturnya lagi.