Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemain Naturalisasi Ini Berharap Kompetisi Musim 2021 Segera Ada Keputusan Positif

By Abdul Rohman - Senin, 25 Januari 2021 | 17:30 WIB
Penyerang Tira Persikabo, Silvio Escobar dengan para pemain menjalani latihan perdana di tengah pandemi Covid-19. (TIRA PERSIKABO)

BOLASPORT.COM - Pemain naturalisasi yang saat ini memperkuat Tira Persikabo, Silvio Escobar berharap kompetisi musim 2021 segera ada keputusan yang positif.

PSSI memang telah resmi memutuskan untuk menghentikan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020.

Keputusan untuk menghentikan kompetisi musim 2020 tak terlepas dari masukan dari klub Liga 1 dan Liga 2.

Dalam pertemuan dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB), Jumat (15/1/2021), sebagian besar klub meminta kompetisi musim 2020 dihentikan.

Baca Juga: Kata Peraih Ballon d'Or 2001, Ada 1 Faktor yang Bikin Man United Sukses Singkirkan Liverpool

Kemudian, PSSI dan PT LIB pun harus segera mempersiapkan kompetisi musim 2021.

Pemain berusia 34 tahun itu berharap segera ada kepastian mengenai kompetisi musim 2021.

"Ya harapan saya semoga kompetisi 2021 bisa bergulir atau berjalan," ujar mantan pemain Persija Jakarta kepada BolaSport.com.

Baca Juga: Sikap Thiago Alcantara di Depan Gawang Alisson Bikin Liverpool Tersingkir di Piala FA

"Soal kami sudah mau kerja, butuh kerja, karena kan kami sebagai pemain sepak bola ada tanggung jawab keluarga."

"Semoga segera ada keputusan yang positif biar kami juga bisa kerja lagi," ujar Silvio Escobar.

Sejatinya PSSI dan PT LIB berencana kembali menggelar kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 pada Februari 2021.

Baca Juga: Sebelum Kick-off Liga 1 2021, Sekum Persiraja Bicara Konsep Turnamen Pramusim

Akan tetapi, rencana itu harus sirna dikarenakan izin keramaian dari pihak kepolisian belum dikantongi.

Angka penyebaran COVID-19 di Indonesia yang masih tinggi menjadi pertimbangan pihak kepolisian belum bisa menerbitkan izin keramaian.

Sekedar mengingatkan, kompetisi di Tanah Air sudah terhenti sejak Maret 2020 karena pandemi COVID-19.