Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan pemain Manchester United, Ryan Giggs, menyebutkan bahwa Bruno Fernandes butuh memenangi trofi untuk disejajarkan dengan legenda Setan Merah, Eric Cantona.
Ryan Giggs mengakui bahwa Bruno Fernandes telah membuat dampak besar di Manchester United.
Akan tetapi, legenda Manchester United itu mengatakan bahwa Bruno Fernandes harus memenangu trofi besar untuk bisa disandingkan dengan legenda lainnya, Eric Cantona.
Selama 12 bulan bermain di Liga Inggris, kehadiran dan kemampuan Fernandes sangat bermanfaat bagi pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer.
Di laga terbaru melawan Liverpool dalam putaran keempat Piala FA pada Minggu (24/1/2021) waktu setempat atau Senin pukul 00.00 WIB, Bruno Fernandes mencetak gol cantik dari tendangan bebas pada menit ke-78.
Torehannya membawa Manchester United menang 3-2 dan melaju ke babak kelima Piala FA.
Baca Juga: Ada Peran Paolo Maldini untuk Yakinkan Fikayo Tomori Pindah ke AC Milan
"Kualitas Fernandes tidak diragukan lagi setelah memberikan pengaruh besar pada performa Man United," kata Giggs dilansir BolaSport.com dari Goal Internasional.
"Ada banyak perbandingan dengan Eric Cantona dari dampak yang telah diberikan. Bukan hanya kualitasnya, tetapi faktanya bahwa semua orang di sekitarnya berharap banyak kepada dia," ucap Giggs menambahkan.
"Dia merupakan anugerah buat Manchester United," tutur Giggs lagi.
"Seperti semua pemain top, dia harus menampilkan performa yang brilian di pertandingan besar dan kemudian memenangi trofi," ujar Giggs menambahkan.
Baca Juga: Frank Lampard Sebut Mason Mount Calon Kapten Masa Depan Chelsea
"Ada banyak kemiripan Fernandes dengan Eric: penendang penalti, mencetak gol dan assist, serta posisinya sama," ucap Giggs lagi.
"Fernandes memang mengangkat performa Manchester United, tetapi Eric memenangi tiga atau empat trofi Liga Inggris dan Piala FA. Itulah ukurannya," tutur Giggs melanjutkan.
"Begitu Fernandes memenangi trofi, Anda bisa membicarakan dan membandingkannya dengan Cantona," tutup Giggs.