Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, menilai Yamaha telah membuat langkah logis dengan menendang Valentino Rossi dari tim pabrikan.
Setelah menghabiskan waktu selama total 15 tahun di tim pabrikan Yamaha, Valentino Rossi akan menjalani babak baru dalam perjalanan kariernya mulai musim 2021 ini.
Valentino Rossi dipastikan membalap untuk tim satelit Yamaha yakni Petronas Yamaha SRT dengan durasi kontrak selama satu musim penuh atau hingga akhir 2021.
Meski akan membalap untuk tim satelit, Valentino Rossi masih mendapatkan fasilitas berupa dukungan penuh dari Yamaha dengan menyediakan motor pabrikan.
Baca Juga: Suzuki Pernah Coba Rekrut Valentino Rossi Lewat Pesan Facebook
Di sisi lain, 2021 juga akan menjadi musim yang penting bagi tim pabrikan Yamaha mengingat mereka mengandalkan duet Maverick Vinales dan Fabio Quartararo.
Tidak sedikit pihak yang berharap agar pembalap berjuluk The Doctor itu bisa kembali menunjukkan sinarnya meski hanya akan memperkuat sebuah tim satelit.
Keberanian Yamaha yang perlahan-lahan mengurangi peran Valentino Rossi juga patut diacungi jempol mengingat regenerasi menjadi hal yang harus dilakukan.
Valentino Rossi akan genap berusia 42 tahun pada MotoGP 2021, karena hal itulah pabrikan asal Iwata tersebut sudah harus memikirkan masa depan mereka.
Baca Juga: Tekad Valentino Rossi jika Ikut Kembangkan Motor Yamaha pada 2021
Keputusan Yamaha untuk mendepak Valentino Rossi dari kursi tim pabrikan ternyata turut mengundang perhatian dari mantan pembalap mereka, Jorge Lorenzo.
Dalam sebuah kesempatan, Jorge Lorenzo mengaku terkejut dengan keputusan Yamaha yang pada akhirnya berani menempatkan rider asal Italia di tim satelit.
"Saya terkejut dengan keputusan Yamaha yang memindahkan Valentino Rossi ke Petronas Yamaha SRT," kata Jorge Lorenzo, dilansir BolaSport.com dari Corsedimoto.
Peraih tiga gelar juara dunia MotoGP itu masih belum percaya dirinya akan melihat Valentino Rossi berjibaku melawan para pembalap muda dari tim satelit.
Baca Juga: Rossi Sebut Adiknya dan Bastianini Bisa Kompetitif pada 2021, karena...
"Saya tidak pernah membayangkan Valentino Rossi akan menjalani persaingan dari sebuah tim satelit, namun hal itu takkan banyak mengubahnya," ucap Jorge Lorenzo.
Lebih jauh lagi, Por Fuera merasa Yamaha juga tidak bisa mengacuhkan hasil baik dan performa kompetitif yang telah ditunjukkan oleh Fabio Quartararo sejauh ini.
"Kami telah melihat hasil yang diraih Fabio Quartararo, motornya kompetitif meski masih tetap ada berita-berita yang mengejutkan," tutur Jorge Lorenzo menjelaskan.
Karena itu, Jorge Lorenzo menilai Yamaha telah membuat langkah yang cukup logis dengan mempromosikan rider asal Prancis tersebut menjadi suksesor Valentino Rossi.
"Yamaha harus melihat ke masa depan, ketika saya bergabung pada tahun 2007 mereka harus memikirkan mencari pengganti Valentino Rossi jika dia pergi ke F1," ucap Jorge Lorenzo.
"Masa depan berlaku untuk para pembalap muda, jadi Fabio Quartararo adalah pilihan logis bagi Yamaha," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Franco Morbidelli Ungkap Pembalap Tercepat di Ranch Milik Valentino Rossi