Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Sergio Ramos dikabarkan tengah berada dalam pilihan sulit antara memotong gaji atau pergi dari Real Madrid.
Perbincangan soal masa depan Sergio Ramos di Real Madrid sepertinya semakin menarik.
Kabarnya, masa depan Sergio Ramos di Real Madrid semakin tidak jelas seiring pilihan yang diberikan Presiden Florentino Perez.
Dilansir BolaSport.com dari Sportbible, Ramos dikabarkan tengah berada dalam pilihan sulit.
Menurut penuturan Josep Pedrerol dari media Spanyol, El Chiringuito, Ramos dan Perez telah berbicara soal perpanjangan kontrak.
Baca Juga: Singgung soal Aturan FFP, Kandidat Presiden Barcelona Semprot PSG yang Ingin Rekrut Lionel Messi
Perez disebut memberikan dua pilihan kepada Ramos soal masa depannya bersama Real Madrid.
Pilihan pertama, Ramos diminta untuk menerima pemotongan gaji 10 persen dengan kontrak dua tahun.
Sementara itu, pilihan kedua adalah Ramos akan diberi kontrak satu tahun tanpa pemotongan gaji 10 persen.
Kedua pilihan yang diberikan Perez tersebut sangat sulit bagi Ramos.
Ramos disebut-sebut tidak mau menerima pemotongan gaji 10 persen, tetapi ingin mendapatkan kontrak lebih dari satu tahun.
Baca Juga: Mauricio Pochettino Ungkap 1 Hal yang Mungkin Buat Sergio Ramos Tertarik Gabung PSG
"Florentino Perez mengatakan kepada Ramos secara langsung di kamar hotel tentang apa yang bisa dia tawarkan kepadanya," ucap Pedrerol.
"Florentino Perez meminta Ramos untuk mengurangi gajinya sebesar 10 persen."
"Sesuatu yang klub telah minta untuk dilakukan oleh seluruh anggota skuad dan yang telah dilakukan oleh dua pemain. Luka Jovic dan Martin Odegaard telah menyerahkan 10 persen yang menjadi hak mereka untuk musim ini."
"Ramos tidak berencana mengurangi 10 persen gajinya. Madrid mengatakan kepadanya bahwa dia bisa memiliki satu tahun lagi tanpa mengurangi 10 persen gaji atau dengan potongan 10 persen itu, tetapi lama kontrak dua tahun," ujar Pedrerol melanjutkan.
Sejak saat itu, Ramos disebut mulai mempertimbangkan tawaran dari berbagai klub.
Real Madrid pun dipastikan sudah yakin kalau Ramos akan segera pergi pada 30 Juni mendatang.
"Sejak itu, Ramos tidak mengatakan apa-apa. Klub memahami bahwa Ramos sedang mencari tawaran itu. Dia sedang berusaha untuk keluar," kata Pedrerol.
"Ramos seharusnya tidak menunggu Florentino memanggilnya. Jika Ramos ingin bertahan, dia harus menelepon dan menerima."
"Sudah hampir sebulan. Di Madrid, mereka berasumsi Ramos akan hengkang pada 30 Juni," tutur Pedrerol lagi.
Baca Juga: Dua Pemainnya Alami Perundungan, Ole Gunnar Solskjaer Kecam Para Rasialis