Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jorge Lorenzo Terkejut Yamaha Buang Valentino Rossi ke Tim Satelit

By Agung Kurniawan - Senin, 1 Februari 2021 | 12:10 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi (kiri), mendengarkan saran dari Jorge Lorenzo saat tes pramusim MotoGP 2020 di Sirkuit Sepang, Malaysia, 8 Februari 2020. (TWITTER.COM/MOTOGP)

BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, mengaku terkejut dengan keputusan Yamaha memindahkan Valentino Rossi ke tim satelit.

Valentino Rossi akan menjalani petualangan barunya bersama tim satelit Petronas Yamaha SRT pada MotoGP 2021.

Ini menjadi kali pertama Valentino Rossi turun kasta ke tim satelit setelah 15 musim memperkuat tim pabrikan Yamaha di MotoGP

Yamaha lebih memilih mempertahankan Maverick Vinales bersama rekrutan anyar, Fabio Quartararo, di tim pabrikan mereka pada 2021.

Baca Juga: Terungkap, Valentino Rossi Pernah Tolak Ajakan Ferrari Pindah ke F1

Keputusan pabrikan berlogo garpu tala itu mengeluarkan Rossi ke tim satelit turut mengejutkan Jorge Lorenzo.

"Saya tidak menyangka keputusan ini akan diambi," ujar Lorenzo, dilansir BolaSport.com dari Motorsport-Total.

"Melihat Valentino Rossi membalap di luar tim pabrikan tidak pernah terpikir oleh saya," ucap pemenang tiga gelar juara MotoGP itu.

Lorenzo sendiri menilai Rossi tidak akan mengalami perubahan berarti meski berada di tim satelit.

Baca Juga: Valentino Rossi Diberi Tenggat Waktu untuk Pastikan Tim VR46 Tampil di MotoGP

Fakta bahwa duo Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli, mampu menyangi pencapaian Rossi dan Vinales menjadi alasan Lorenzo.

"Kita telah melihat Quartararo dan Morbidelli meraih hasil yang sama, terkadang lebih baik dari pembalap pabrikan," ucap Lorenzo menambahkan.

"Jadi saya pikir Valentino juga bisa melakukannya," tuturnya menambahkan.

Yamaha tidak menelantarkan Rossi begitu saja.

Baca Juga: Quartararo Mengaku Tak Pernah Bermimpi Akan Gantikan Rossi di Yamaha

Selain masih memberi kontrak pabrikan dengan Rossi, Yamaha juga menyediakan dukungan teknis penuh termasuk motor teranyar YZR-M1.

Di sisi lain, Lorenzo tidak melihat adanya keanehan dari keputusan Yamaha untuk lebih memilih Quartararo daripada Rossi.

"Yamaha harus melihat ke depan dan itulah kenapa mereka memilih pembalap muda, sama seperti saya sebelumnya," tutur Lorenzo menjelaskan.

"Sekarang Valentino sudah berusia 41 tahun, Yamaha dan pabrikan lain harus melihat ke depan dan masa depan menjadi milik rider muda, dalam kasus ini Quartararo," tandasnya.

Baca Juga: Jadi Rekan Setim Valentino Rossi, Franco Morbidelli Lebih Santai

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P