Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Sabah FC, Kurniawan Dwi Yulianto, memberikan penjelasan soal klausul transfer yang cukup unik dari Saddil Ramdani.
Pemain Bhayangkara Solo FC, Saddil Ramdani, sebentar lagi akan mengulangi pengalaman bermain sepakbola di Malaysia.
Pilar timnas U-22 Indonesia itu akan segera merapat ke klub asal Malaysia, Sabah FC, yang ditukangi oleh legenda timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto.
Bhayangkara Solo FC kabarnya sudah mencapai kesepakatan dengan Sabah FC untuk melepas Saddil Ramdani.
Baca Juga: De Gea Sebut Luke Shaw Merupakan Senjata Rahasia Manchester United
Hanya saja, klausul kepindahan Saddil ke klub berjulukan The Rhinos itu cukup unik.
Sejatinya, kontrak Saddil di Bhayangkara Solo FC masih tersisa satu bulan.
Kontrak mantan pemain Pahang FA itu di The Guardian baru akan berakhir pada akhir Februari 2021.
Namun, alih-alih membeli, Sabah FC justru meminjam Saddil selama satu bulan sebelum mempermanenkan jasa pemain 22 tahun itu.
Baca Juga: Saddil Ramdani Tinggal Selangkah Lagi Resmi Gabung ke Sabah FC
Pelatih Sabah FC, Kurniawan Dwi Yulianto, menjelaskan alasan di balik proses transfer yang tidak biasa itu.
Menurutnya, langkah meminjam Saddil hingga kontraknya berakhir merupakan itikad baik dari Sabah FC terhadap Bhayangkara Solo FC.
Pihak The Rhinos ingin menghargai kontrak Saddil dengan The Guardian yang baru akan berakhir akhir bulan nanti.
"Sebenarnya kami izin untuk memakai jasa Saddil karena masih ada kontrak (adendum) sampai bulan dua (Februari 2021)," ungkap Kurniawan Dwi Yulianto saat dihubungi Bolasport.com, Senin (1/2/2021).
Baca Juga: Reaksi Dirut PT LIB soal Dedik Setiawan Jadi Pemain Liga 1 Pertama yang Divaksin
"Dan sejak Saddil sign kontrak dengan Sabah ya berarti Saddil sah milik Sabah sepenuhnya," katanya lagi.
Meski meminjam, Kurniawan menjelaskan bahwa pihaknya tidak memiliki kewajiban untuk mengembalikan Saddil ke Bhayangkara Solo FC.
Sebab nantinya Saddil akan permanen menjadi bagian dari skuad Sabah FC.
"Kan setelah bulan dua Saddil sudah tidak ada keterikatan dengan Bhayangkara, tapi karena menjaga etika dan hubungan baik makanya kami izin baik-baik ke Bhayangkara," tambah Kurniawan.
Baca Juga: Kecerdasan Mo Salah Jadi Alasan Liverpool Taklukkan West Ham United
Di sisi lain, Sabah FC juga berkewajiban membayar sejumlah uang kepada Bhayangkara Solo FC sebagai mahar pengganti kontrak Saddil yang tersisa.
Tanpa menyebut nominal transfer, Kurniawan mengatakan bahwa kedua tim sudah setuju dengan jumlah yang diajukan.
"Kami sudah kirimkan surat balasan ke Bhayangkara Solo FC dan menyampaikan kesanggupan dari kami untuk nominalnya," kata Kurniawan.
"Secara lisan mereka sudah setuju dengan apa yang kami tawarkan lewat surat yg kami kirim, dan kami masih menunggu surat balasan resmi dari Bhayangkara dan kemudian melakukan pembayaran sesuai kesepakatan," pungkasnya.