Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petarung kelas ringan UFC, Beneil Dariush, tidak kuasa menahan air mata ketika terpilih dalam penghargaan comeback terbaik pada 2020.
Beneil Dariush terpilih sebagai pemilik comeback terbaik di UFC pada 2020.
Mayoritas suara penggemar mengalir terhadap aksi ciamik Beneil Dariush ketika mengalahkan Drakkar Klose di UFC 248 pada Maret silam.
Pertandingan Dariush melawan Klose memang menghadirkan hasil akhir yang mengejutkan.
Baca Juga: UFC 258 - Kamaru Usman Puji Perkembangan Gilbert Burns
Sempat dicemooh karena minim aksi pada ronde pertama, Dariush dan Klose sukses membuat penonton terpukau dengan aksi saling adu pukulan.
Klose sebenarnya merebut momentum kemenangan terlebih dahulu setelah berhasil melukai kaki Dariush.
Kehilangan sedikit keseimbangan, Dariush berinisiatif untuk menyerang Klose. Namun, justru Klose yang mampu lebih dahulu memberi pukulan telak.
Klose berhasil menekan Dariush. Dua kali pukulan Klose mengenai kepala Darius yang terdesak ke dinding oktagon.
Baca Juga: Conor McGregor Pamer Kondisi Kaki yang 'Mati' Ditendang Dustin Poirier
Ajaibnya, Dariush mampu bertahan.
Petarung yang berguru di bawah bimbingan pelatih anyar Mike Tyson, Rafael Cordeiro, itu justru melakukan comeback instan melalui serangan terukur.
Hook kanan dari Dariush mengenai pelipis Klose. "Ohh, tarian ayam," ujar Daniel Cormier yang menjadi komentator ketika melihat Klose sempoyongan.
Serangan Dariush tersebut dalam sekejap mengubah arah pertandingan. Klose yang semula agresif untuk melancarkan serangan pamungkas kini tertekan.
Baca Juga: Ada Satu Legenda Ingin Ikuti Jejak Mike Tyson dan Evander Holyfield
Dariush yang berbalik unggul membombardir Klose dengan rentetan pukulan.
Klose tidak bisa berbuat banyak selain mundur ke arah sudut oktagon yang lain sambil berusaha membalas serangan dari Dariush.
Pada akhirnya Dariush yang menang. Secara dramatis dia melemparkan pukulan terakhir yang membuat Klose KO dengan posisi pelindung mulut keluar.
Comeback Dariush tersebut sontak disambut riuh penonton serta komentator yang tidak percaya dengan apa yang baru saja terjadi.
Baca Juga: Soal Laga Stipe Miocic Vs Francis Ngannou, Begini Prediksi Legenda UFC
Dariush terharu setelah menerima trofi tersebut. Dia mengingat kisah sulit yang dialaminya menjelang pertandingan melawan Klose tersebut.
"Istri saya hamil dan saya mencederai lutut saya. Saya mengalami MCL, dua pekan sebelum pertandingan," ujar Dariush, dilansir BolaSport.com dari BJPENN.
"Orang-orang bilang saya harus mempertimbangkan ulang, mungkin ini bukan waktu saya untuk bertanding. Namun, saya cuma bisa memikirkan bayi saya. Itulah alasannya."
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Minggir, Dustin Poirier Ungkap Lawan yang Paling Bikin Trauma
Dariush mengaku bahwa dia tidak berencana untuk menang secara KO. Kondisi lutut yang kurang prima membuatnya lebih memilih mengandalkan pertarungan lantai.
"Namun, saya harus mengubah taktik ketika saya mulai terluka. Keyakinan untuk bisa menghidupi bayi saya pikir telah mendorong saya untuk bertahan," ujar pria berdarah Iran itu.
"Jadi saya akan mengingatnya setiap kali saya melihat [trofi] ini," tandasnya.
Never count this man out
— UFC (@ufc) February 5, 2021
[ #UFCHonors Comeback of the Year presented @ToyoTires ] pic.twitter.com/GmHEwFBxGv
Dariush tengah berada dalam tren positif dengan catatan lima kemenangan beruntun di UFC.
Petarung berusia 31 tahun tersebut akan mempertaruhkan catatan positifnya ketika menghadapi Carlos Diego Ferreira di UFC Vegas 18 pada Minggu (7/2/2021) pagi WIB.
Baca Juga: Charles Oliveira Tolak Lakoni Laga Tanpa Perebutan Gelar pada UFC 258