Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur Honda Racing Coorporation (HRC), Tetsuhiro Kuwata, buka suara soal rumor Andrea Dovizioso yang bakal menggantikan Marc Marquez.
Tetsuhiro Kuwata mengaku ragu Andrea Dovizioso tertarik bergabung dengan tim Repsol Honda dan menggantikan Marc Marquez pada kejuaraan dunia MotoGP 2021.
Di sisi lain, kubu HRC lebih memilih mendukung pemulihan Marquez dan bisa kembali balapan pada musim ini.
Hingga sekarang, Marquez masih menjalani masa pemulihan cedera lengan kanannya pasca-operasi ketiga pada akhir tahun lalu.
Pembalap Spanyol itu diperkirakan bakal absen setidaknya sampai pertengahan musim kompetisi MotoGP 2021.
Baca Juga: Valentino Rossi dan Marc Marquez Sama-sama Punya Naluri Binatang
Musim lalu, Marc Marquez cuma bisa mengikuti satu balapan yakni MotoGP Spanyol 2020 yang berlangsung di Sirkuit Jerez.
Dalam balapan perdana MotoGP 2020 tersebut, Marquez mengalami kecelakaan yang kemudian menyebabkan tulang lengan kanannya patah.
Semenjak itu, Marquez absen membela Honda dan harus menjalani operasi untuk memulihkan cederanya hingga tiga kali.
Meski sudah mengalami kerugian besar dengan absennya Marquez, Tetsuhiro Kuwata optimistis juara dunia MotoGP enam kali itu bisa segera pulih.
"Kami sedang memantau kondisi Marc (Marquez) untuk memastikan dia kembali 100 persen," kata dia, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.
Baca Juga: Marc Marquez Datang, Masalah Honda di MotoGP Dijamin Melayang
Kendati amat berharap dengan kembalinya Marc Marquez, Tetsuhiro Kuwata tidak menampik bahwa kubunya akan menyiapkan pembalap pengganti jika Marquez masih belum bisa balapan.
"Jika dia tidak bisa kembali tepat waktu, kami akan meminta Stefan (Bradl) untuk menggantikannya seperti tahun lalu," ujar Tetsuhiro.
Penunjukkan Stefan Bradl sebagai pengganti Marc Marquez seperti musim lalu tak lepas dari pemikiran Kuwata yang menilai Andrea Dovizioso masih ingin menikmati masa cuti panjangnya.
"Menurut saya tidak. Memang ada suara-suara yang mengatakan bahwa Andrea (Dovizioso) bisa saja bergabung dengan kami," kata dia.
"Namun, saya rasa pembalap sekaliber Dovizioso tidak akan tertarik dengan langkah seperti ini," kata Kuwata menjelaskan.
Baca Juga: Juru Ramal MotoGP: Marc Marquez Masih No 1 tetapi Hati-hati dengan Fabio Quartararo