Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan juara kelas ringan UFC dan Bellator, Eddie Alvarez, memuji strategi Dustin Poirier saat menumbangkan Conor McGregor pada laga ulang alias rematch.
Dustin Poirier berhasil melakukan revans atas Conor McGregor saat mereka bertemu dalam duel main event UFC 257, 23 Januari lalu.
Kemenangan itu diraih Poirier berkat rancangan taktik yang apik.
Di sisi lain, McGregor justru tak mampu mengeluarkan kemampuan bertarung terbaiknya.
Alhasil, Poirier berhasil menjaga jarak dan melepas sejumlah tendangan rendah alias low kick untuk melemahkan kekuatan kaki McGregor.
Baca Juga: Hasil Lengkap UFC Vegas 18 - Overeem Tumbang dari Volkov
Selain melancarkan serangan berupa tendangan, Dustin Poirier juga berhasil mengajak Conor McGregor untuk bergulat pada ronde kesatu.
Strategi tarung ini dipakai Poirier dengan tujuan menguras stamina sang lawan yang berasal dari Republik Irlandia itu.
Pada ronde kedua, Poirier seolah memetik hasil usai menerapkan taktik menahan gempuran serangan McGregor.
Petarung berjulukan The Diamond itu sukses meraih kemenangan technical knock out (TKO) atas McGregor pada ronde kedua.
Baca Juga: Sejak Kalah dari Tyson Fury, Karier Deontay Wilder Disebut Sudah Usai
"Dustin Poirier melakukan sprint yang dia lakukan, saya pikir itu menjadi cara terbaik yang bisa dilakukan," kata Eddie Alvarez, dikutip BolaSport.com dari MMA Junkie.
"Saya setuju bahwa jika dia memberi Conor ruang, Conor bisa santai dan menghajarnya lagi seperti yang dia alami dulu."
"Namun, Dustin baru saja melawan dia dengan taktik yang indah dengan menendang kaki itu dan melakukan sprint pendek kepada dia, serta mampu membuatnya panik dan tersingkir," kata Alvarez menjelaskan.
Baca Juga: Tantang YouTuber, Floyd Mayweather Jr Disebut Cuma Cari Sensasi
Selama berkarier sebagai petarung UFC, Eddie Alvarez pernah dikalahkan Conor McGregor dan Dustin Poirier.
Meski begitu, sosok berjulukan The Underground King itu tetap tercatat sebagai petarung yang pernah menjadi pemilik sabuk juara kelas ringan UFC dan Bellator.
Kini, Alvarez bergabung dengan ONE Championship dengan misi untuk menambah resume-nya sebagai juara di promosi lain.
Pada laga berikutnya, Alvarez akan menghadapi Iuri Lapicus pada ajang ONE on TNT 1 yang digelar 7 April 2021.
Baca Juga: Gagal Bawa Lee Zii Jia Juara, Pelatih Indonesia Masih Dipercaya Malaysia