Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur Operasional PT LIB (Liga Indonesia Baru), Sudjarno, mengatakan pihaknya akan segera menentukan dan membuat jadwal turnamen pramusim Liga 1 2021.
Banyaknya permintaan klub agar digelar turnamen pramusim sebelum Liga 1 2021 bergulir membuat PT LIB terus berupaya untuk segera mengantongi izin dari Polri.
Diharapkan dengan adanya turnamen pramusim, klub-klub bisa melakukan persiapan dengan baik karena Liga 1 telah mandek selama 11 bulan.
PT LIB bersama PSSI bahkan sebelumnya telah merancang agar turnamen pramusim bisa bergulir pada Maret 2021.
Baca Juga: 5 Februari: Tanggal Hebat bagi Indonesia, Dua Pemain Muda Diperkenalkan Klub Belanda dan Australia
Meski rencana itu bisa berubah, Sudjarno menjelaskan bahwa turnamen pramusim tersebut diagendakan akan dilangsungkan selama 40 hari.
Untuk saat ini operator kompetisi juga telah menyusun format agar turnamen pramusim bisa segera bergulir.
PT LIB bahkan telah mempersiapkan rencana agar pertandingan bisa digelar di empat kota walaupun sampai saat ini masih dalam rancangan.
Tak hanya itu, Sudjarno juga mengatakan bahwa pihaknya saat ini tengah siap membuat jadwal turnamen pramusim.
"Kalau sudah ada sinyal izin oke dari Kepolisian, kami siap menentukan kapan dan langsung buat jadwalnya," ujar Sudjarno kepada BolaSport.com, Minggu (7/2/2021).
Hanya, untuk bisa menentukan dan membuat jadwal turnamen pramusim tersebut, PT LIB masih menunggu soal izin dari pihak Kepolisian.
Baca Juga: Liverpool Kalah di 2 Laga Kandang Beruntun, Shaqiri Sebut Itu Masih Normal
Menurut Sudjarno, dalam kondisi pandemi COVID-19 ini, pihaknya hanya bisa menunggu izin dari Kepolisian.
Meski begitu, Sudjarno optimistis akan segera bisa menggelar turnamen pramusim, ditambah simulasi pertandingan telah dilakukan.
Baca Juga: Gelar Simulasi Pertandingan Usai, Saat Ini PT LIB Hanya Bisa Menunggu
Hasil dari simulasi tersebut akan dibawa ke Polri untuk bisa meyakinkan mereka bahwa kompetisi dapat digelar di tengah pandemi COVID-19.
"Intinya pasti ke izin dulu. Tetapi, dengan adanya simulasi protokol kesehatan ini akan sedikit membantu," tuturnya.
"Hasil ini akan kami berikan ke Polri untuk menunjukkan bahwa kami siap menggelar kompetisi. Protokol kesehatan yang akan diterapkan seperti hasil dari simulasi itu."