Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Avintia Esponsorama, Luca Marini, menantikan debutnya pada MotoGP dan berharap untuk duel dengan saudaranya, Valentino Rossi yang akan segera berusia 42 tahun pada 2021.
Para pembalap pemula MotoGP pada 2021 harus bersabar karena mereka tidak akan turun ke lintasan untuk pertama kalinya dengan peralatan kerja baru mereka sampai tes shakedown di Qatar pada 5 Maret.
Oleh karena itu, Luca Marini menahan diri saat ditanya tentang ekspektasinya.
Baca Juga: Rekrut Adik Valentino Rossi, Pengamat MotoGP Sebut Ducati Tiru KTM
"Saya ingin menunggu tes pertama di Qatar agar nanti akan lebih jelas," kata Marini saat presentasi tim Avintia di Andorra dilansir Bola
Luca Marini akan memakai warna tim Sky Team Racing VR46.
"Saya hanya ingin meningkatkan diri secepat mungkin dan mempelajari banyak hal karena dibandingkan dengan Moto2, banyak yang berubah. Hal ini mulai dari ban, elektronik, dan otornya benar-benar berbeda," ujar pria 23 tahun itu.
"Pada paruh pertama musim saya hanya harus memahami cara kerja MotoGP. Saya yakin Ducati membutuhkan gaya berkendara yang berbeda dari motor Moto2."
"Ini tidak akan mudah pada awalnya, tetapi saya akan mencoba untuk tenang dan sabar serta bekerja dengan baik bersama tim dan Ducati. Saya suka suasananya dan orang-orang yang akan bekerja dengan saya," tutur Marini.
Ada banyak hal yang harus dilakukan untuk pendatang baru Ducati.
Baca Juga: Pelatih Khabib Nurmagomedov Jawab Kemungkinan soal Rematch dengan Conor McGregor
"Saya siap. Saya yakin inilah saat yang tepat untuk mengambil langkah ini. Saya sangat termotivasi dan akan mulai di pagi hari," ujar Marini.
Ketika Valentino Rossi pulang setelah meraih gelar pertamanya pada 1997 di kelas 125cc, saudara tirinya Marini baru berusia 21 tahun.
Fakta bahwa keduanya kini berada di grid MotoGP tentunya juga menjadi hal yang spesial bagi runner-up Moto2 2020 tersebut.
"Kami dapat banyak berbicara satu sama lain, bahkan sebelum memulai. Saya pikir akan luar biasa dan sangat emosional berada di trek bersamanya," kata Marini.
"Akan sangat bagus untuk bertarung dengannya. Tetapi, saya tidak tahu apakah saya bisa secepat dia dan saya pasti akan mencoba," ucap Marini.
Baca Juga: Kisah Valentino Rossi dan Permusuhan Aneh dengan Jorge Lorenzo