Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petarung kelas welter UFC, Leon Edwards, membongkar strategi untuk mengalahkan Khamzat Chimaev saat mereka bertemu di oktagon.
Leon Edwards dijadwalkan bertarung melawan Khamzat Chimaev pada 13 Maret 2021.
Ini adalah jadwal tarung yang ketiga untuk kedua petarung tersebut.
Sebelumnya, rencana duel mereka sudah dua kali batal karena Edwards dan Chimaev silih berganti terpapar virus Corona alias Covid-19.
Laga mendatang dipandang menarik karena penting bagi kedua petarung tersebut untuk membuktikan status siapa yang terkuat, terutama bagi Edwards.
Baca Juga: Francesco Bagnaia: Motor Ducati Sekarang Beda dengan Milik Valentino Rossi
Petarung seni bela diri campuran alias mixed martial arts (MMA) asal Inggris itu ingin mendapatkan kemenangan demi memantapkan dirinya sebagai penantang gelar kelas welter UFC berikutnya.
Meski Leon Edwards merupakan petarung yang memiliki catatan tujuh kemenangan beruntun, tetapi Khamzat Chimaev sering dijadikan favorit dalam bursa taruhan.
"Saya akan bertarung untuk menghabisinya, saya merasa perlu membuktikan diri dalam kasus saya, untuk menjadi yang terkuat sebagai penantang gelar dunia," kata Edwards dikutip BolaSport.com dari BJPENN.
"Jadi saya ingin datang untuk menumbangkannya. Saya akan datang untuk menguji semua yang dia inginkan, saya ingin menghabisinya," ucap dia menegaskan.
Baca Juga: Valentino Rossi Dipercaya Bos Petronas Yamaha SRT Akan Bawa Keuntungan
Saat ini, Khamzat Chimaev adalah petarung yang belum ternoda kekalahan dalam sembila laga (9-0).
Merespons statistik apik petarung berjulukan Borz itu, Leon Edwards yakin dia bisa lebih baik saat tampil di oktagon.
Edwards tidak hanya ingin menang, tetapi juga berharap bisa mendominasi dan agresif saat menghadapi Chimaev.
Petarung berusia 29 tahun itu ingin membuktikan ke semua mata yang melihat seberapa tangguhnya dia.
Baca Juga: Fabio Quartararo Akui Sempat Kena Covid-19 pada Akhir Tahun Lalu
"Untuk saat ini, saya akan bertarung untuk membuktikan diri," ujar Edwards.
"Orang-orang menilai saya tidak bisa bertarung sampai lima ronde, sehingga saya akan bertahan sampai itu. Mereka menilai saya tidak bisa bergulat, jadi saya akan bergulat."
"Saya hanya mencoba membuktikan diri di setiap pertarungan, tetapi saya hanya ingin jadi diri sendiri dan mendominasi."
"Sudah lama, saya ingin bertarung dan ingin bersaing. Saya akan datang untuk menjadi agresif dan ingin menyelesaikannya dan menguji semua tentang dia serta meraih kemenangan," tutur dia menjelaskan.
Baca Juga: Merasa Senasib, Jack Miller Kirim Pesan Begini ke Marc Marquez
Bisa mendapatkan duel menghadapi Leon Edwards tentu merupakan keistimewaan bagi Khamzat Chimaev, yang saat ini menjadi anak emas Presiden UFC, Dana White.
Sebab, Edwards adalah petarung yang berada di peringkat ke-3 kelas welter UFC.
Sebagai petarung yang menghuni posisi 3 besar, biasanya akan diberikan UFC menghadapi lima peringkat teratas di kelas welter.
Akan tetapi, Chimaev mendapat keistimewaan dari UFC karena dia baru berada di posisi ke-15.
Petarung asal Swedia itu seolah akan diorbitkan UFC untuk menjadi jawara selanjutnya, jika berhasil mengalahkan Edwards.
Hal tersebut tentu akan memperkuat posisi Chimaev sebagai petarung elite di kelas welter.