Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Polri Mungkin Bisa Kasih Izin Turnamen Pramusim Bukan Liga 1 dan Liga 2

By Mochamad Hary Prasetya - Jumat, 12 Februari 2021 | 06:00 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali, sedang memberikan keterangan kepada awak media seusai bertemu dengan Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, dan Asops Kapolri, Irjen Pol. Drs. Imam Sugianto, M.Si di Kemenpora, Senayan, Jakarta, 10 Februari 2021. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pertemuan PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB), Menpora, Polri, KONI Pusat, dan lain-lain sepertinya mendapatkan hasil yang positif.

Besar kemungkinan Polri akan memberikan izin bergulirnya lagi pertandingan sepak bola resmi di Indonesia.

Kendati demikian, Polri sepertinya belum bisa untuk memberikan izin kepada PSSI menggulirkan Liga 1 dan Liga 2 2021.

Sebab, izin yang dikeluarkan Polri nantinya untuk menggelar turnamen pramusim yang sebelumnya diusung PSSI dan PT LIB.

Ya, PSSI dan PT LIB ingin menggelar turnamen pramusim pada 20 Maret sampai 25 April 2021.

Sebanyak 18 klub Liga 1 dan dua tim Liga 2 akan berpartisipasi di dalamnya.

Baca Juga: Tak Sabar Sambut Musim Baru, Satu Pemain Sriwijaya FC Ini Berharap ada Warna Baru di Sepak Bola Indonesia

Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, mengatakan dalam pertemuan di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (10/2/2021), Polri ingin melihat apakah turnamen pramusim bisa berjalan dengan lancar sesuai protokol kesehatan.

Setelah itu, Polri akan mempelajari dan mengevaluasi turnamen pramusim sebelum nantinya memberikan izin untuk Liga 1 serta Liga 2 2021.

“Kami ini lagi membahas izin turnamen pramusim terlebih dahulu,” kata Akhmad Hadian Lukita kepada BolaSport.com.

Baca Juga: Cedera Hamstring, Bintang Sociedad Lewatkan Laga Vs Man United di Liga Europa

“Jadi Polri mau melihat terlebih dahulu turnamen pramusim.”

“Kalau sesuai dengan apa yang sudah kami jelaskan kemarin dan berjalan lancar, baru izin kompetisi bisa dikeluarkan,” ucap pria asal Bandung, Jawa Barat, itu.

Dalam turnamen pramusim, PT LIB berencana menggelarnya di empat kota yakni Solo, Sleman, Magelang, dan Semarang.

Baca Juga: Terbukti Memalsukan Dokumen, Amad Diallo Dijatuhi Hukuman Denda

Ada empat kota opsi lainnya apabila opsi pertama tidak disetujui yakni Solo, Palembang, Lampung, dan Samarinda.

Apabila izin sudah dikeluarkan Polri, PT LIB langsung membuat mekanisme pembagian grup dari 20 klub yang berlaga.

Akhmad Hadian Lukita menyadari bahwa Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, Arema FC, dan Persib Bandung, mempunyai basia suporter yang fanatik.

Baca Juga: Siap Pertajam Lini Serang, Pelatih Persebaya Sebut Tipe Pemain yang Diinginkannya

Bisa saja dalam turnamen pramusim itu, keempat klub tersebut tidak akan berada di satu grup.

Alasannya tentu saja agar suporter keempat klub itu tidak nekad ke stadion apabila bertemu.

Dalam pembahasan skema kompetisi Liga 1 2021 juga sudah dipaparkan bahwa keempat klub itu akan bertanding di tempat netral.

Baca Juga: Laga Persib vs Persija di Liga 1 2021 Akan Digelar di Tempat Netral

Akhmad Hadian Lukita belum bisa menjelaskan apakah tempat netral itu maksudnya keempat klub tersebut tidak bisa berlaga di kota nya masing-masing.

“Sebenarnya itu baru rencana kompetisi, kami belum bisa membahas ke sana. Sekarang fokusnya ke izin turnamen pramusim,” kata Akhmad Hadian Lukita.

Baca Juga: Eks Rekan Kai Havertz: Beri Dia Waktu, Dia Akan Tunjukkan Kualitasnya

“Kalau untuk mekanisme turnamen pramusim belum tahu teknisnya seperti apa.”

“Apa mungkin ada pengocokan pembagian grup atau ada slot khusus untuk keempat klub itu,” ucap Akhmad Hadian Lukita.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P