Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liga Inggris Minta Facebook dan Twitter Kendalikan Pelaku Perundungan Online

By Lariza Oky Adisty - Jumat, 12 Februari 2021 | 09:30 WIB
Penyelenggara Liga Inggris meminta pihak Facebook dan Twitter mengambil tindakan untuk pelaku perundungan (bullying) di kedua media sosial tersebut terhadap para pesepak bola. (TWITTER.COM/BRFOOTBALL)

BOLASPORT.COM - Penyelenggara Liga Inggris meminta pihak Facebook dan Twitter mengambil tindakan untuk pelaku perundungan (bullying) di kedua media sosial tersebut terhadap para pesepak bola. 

Sejumlah pesepak bola Liga Inggris yang keturunan warga minoritas menjadi sasaran perundungan di Facebook dan Twitter

Mereka adalah dua pilar Manchester United, Marcus Rashford dan Axel Tuanzebe; serta penyerang tim perempuan Setan Merah, Lauren James; pemain West Bromwich Albion, Romaine Sawyer; serta bek Chelsea, Reece James. 

Selain nama-nama di atas, korban lain adalah gelandang Swansea, Yan Dhanda, serta wasit Liga Inggris, Mike Dean

Penyelenggara Liga Inggris menulis surat resmi kepada CEO Facebook, Mark Zuckerberg, dan CEO Twitter, Jack Dorsey. 

Dikutip BolaSport.com dari Sky, pihak Liga Inggris meminta mereka berdua mengambil langkah tegas untuk pelaku perundungan yang berkeliaran di kedua platform tersebut. 

Baca Juga: Dejan Lovren: Mohamed Salah Bertahan di Liverpool sampai 6 Tahun Lagi

“Platform Anda adalah sarang pelaku perundungan. Diamnya Anda telah membuat pelaku tanpa nama percaya bahwa mereka tidak terjangkau."

"Rangkaian pesan rasialis dan diskriminatif berkembang dengan sendirinya. Semakin Twitter, Facebook, dan Instagram menoleransi, sikap seperti ini akan diwajarkan,” demikian bunyi surat tersebut. 

“Target perundungan seharusnya diberi perlindungan dasar. Kami meminta Anda menerima beban tanggung jawab untuk mencegah tindakan perundungan di platform Anda dan melakukan lebih dari yang Anda janjikan.”  

Baca Juga: Legenda Arsenal Tuduh Jose Mourinho Menyia-nyiakan Potensi Luke Shaw

Perwakilan Facebook mengatakan bahwa pihak mereka sangat terganggu dengan perundungan dan akan mengeluarkan kebijakan lebih ketat untuk mengatur masalah ini. 

Hal serupa diungkapkan representasi Twitter

“Kamu terus berkolaborasi dengan para partner untuk mencari jalan memecahkan isu perundungan bersama-sama dan menjalankan peran kami untuk menghentikan perilaku yang tidak pantas di jagat daring maupun luring.” 



Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P