Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengatakan bahwa dirinya tak mau pikirkan perpanjangan kontraknya.
Tim raksasa Inggris, Manchester United, menunjuk Ole Gunnar Solskjaer untuk menjadi pelatih sementara menggantikan Jose Mourinho pada 19 Desember 2018.
Pada Liga Inggris musim 2018-2019, pelatih asal Norwegia itu hanya mampu membantu Manchester United finis di posisi ke-6.
Ole Gunnar Solskjaer baru diresmikan menjadi pelatih utama Setan Merah pada 28 Maret 2019.
Baca Juga: Legenda Arsenal Sebut Fans Man United Khawatirkan Performa Tim Asuhan Solskjaer
Di musim keduanya, Mantan pelatih Molde itu mampu membawa Man United finis di peringkat ke-3.
Kehadiran pelatih berusia 47 tahun itu juga mampu mengembalikan performa beberapa pemain Man United.
Salah satunya adalah bek sayap kiri Manchester United, Luke Shaw.
Di Liga Inggris musim 2020-2021, pemain asal Inggris itu telah tampil sebanyak 20 pertandingan dengan mencetak 5 assist.
Torehan assist Shaw itu merupakan yang terbaik dalam sepanjang kariernya.
Ole's Reds are the first team to score 50 #PL goals this season ⚽
???? Watch every strike and read the stats behind them ????#MUFC
— Manchester United (@ManUtd) February 15, 2021
Kehadiran bek sayap kiri asal Porto, Alex Telles, juga meningkatkan performa mantan pemain Southampton itu.
Shaw jadi terpacu untuk bersaing mempertahankan posisi inti.
Kontrak Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United sendiri akan berakhir pada 30 Juni 2022.
Mantan pelatih Cardiff City itu tak mau pikirkan perpanjangan kontraknya saat ini.
Solskjaer lebih memilih fokus pada pekerjaannya.
Baca Juga: Solskjaer Sebut Manchester United Tak Puas Finis di Peringkat Kedua
"Saya belum memikirkan itu, dan kami belum membahas kontrak itu sama sekali," kata Solskjaer seperti dilansir BolaSport.com dari VG.
"Saya hanya fokus melakukan pekerjaan saya dan bagian dari pekerjaan itu adalah menstabilkan berbagai hal."
"Kami memiliki pekerjaan yang harus dilakukan untuk menemukan konsistensi di lapangan."
"Di luar lapangan, masaih ada krisis jika Anda kalah."
"Jika Anda kebobolan gol di perpanjangan waktu melawan Everton, itu masih menjadi berita utama yang besar."
Baca Juga: Man United Gagal Menang, Kata-kata Solskjaer Bikin Bruno Fernandes Kesal
"Hal itu bisa terjadi di sepak bola."
"Tapi di dalam tim kami lebih stabli."
"Kami merasa seperti sedang dalam perjalanan menuju apa yang kami lakukan dan diskusikan, apa yang kami rencanakan."
"Saya tahu bahwa ada banyak kritik dan diskusi tentang satu atau hal lain, tetapi jika Anda pertama kali menetapkan arah, maka saya setidaknya memiliki begitu besar kepercayaan pada diri saya sendiri sehingga saya tidak terlalu goyah," ujar Solskjaer melanjutkan.