Morbidelli Bertahan dengan Motor Lama karena Biaya, Waktu, atau Pilihan Sendiri?

BOLASPORT.COM - Runner-up MotoGP 2020, Franco Morbidelli akan menjadi satu-satunya pembalap Yamaha yang menggunakan motor dengan mesin A-Spec atau mesin tua pada musim ini.

Kondisi ini membuat banyak pihak mengomentari apa yang diputuskan bagi Franco Morbidelli.

Pembalap pabrikan Ducati, Jack Miller merasa aneh dengan pilihan tersebut. Dia menilai Franco Morbidelli sebagai orang yang harus dikalahkan berdasarkan performanya pada akhir musim lalu,'

Baca Juga: Jika Hadapi 2 Petarung Ini, Manny Pacquiao Dicap Cuma Cari Risiko Kecil

Menurut Miller, mempertahankan pembalap Petronas  Yamaha dengan spek motor yang lebih rendah adalah satu-satunya tanda tanya yang dia miliki untuk 2021.

Jadi mengapa Morbidelli yang memenangkan tiga balapan musim lalu, tidak disandingkan dengan motor spesifikasi pabrikan yang sama dengan rekan setim barunya, Valentino Rossi plus pembalap resmi Yamaha Fabio Quartararo dan Maverick Vinales?

"Berkenaan dengan spek motornya untuk musim mendatang, speknya dipilih oleh Yamaha dan oleh tim. Tetapi, ada juga konsekuensi finansial pada spek motor yang Anda miliki," kata direktur Yamaha Racing, Lin Jarvis dilansir BolaSport.com dari Crash.

"Motor pabrikan sebenarnya jauh lebih mahal daripada sepeda A-Spec. Ada juga masalah waktu dalam hal kapan harus memesan bahan. Ada juga masalah Covid tahun ini, dan faktor ekonomi yang menguntungkan," ujar Jarvis.

"Keputusan spek motor Franky diambil pertengahan tahun lalu. Jadi, bukan sesuatu yang bisa berubah pada Oktober atau November. Apakah Franky pantas mendapatkan spek teratas? Saya akan mengatakan ya. Apakah mungkin? Sayangnya, jawabannya tidak."

Jarvis menjelaskan bahwa motor A-spec sangat mirip dan sangat bagus jika dibandingkan dengan performa mesin pada MotoGP 2020.

"Dengan mesin yang dibekukan, Anda bisa membayangkan bahwa motor ini bisa sama-sama berkinerja tahun ini. Jadi saya tidak berpikir bahwa Franky akan mendapat kerugian besar," aku Jarvis.

Meskipun demikian, Jarvis menegaskan bahwa motor generasi baru spesifikasi pabrikan harus menjadi paket yang jauh lebih halus untuk 2021.

Baca Juga: Funk Master Bakal Habisi Teman Khabib Pakai Jurus Khabib Nurmagomedov

"Jika Anda membeli mobil baru, secara umum lebih baik hindari beberapa bulan pertama. Itu fakta kehidupan. Dan yang pasti, motor pabrikan mengalami perubahan generasi tahun lalu," ujar Jarvis.

"Kami pasti bisa meningkatkan kinerja motor itu di setiap area tahun ini. Jadi, menurut saya Anda akan melihat motor spesifikasi pabrikan lebih berkinerja dan lebih konsisten tahun ini."

Dan karena perkembangan tersebut termasuk memindahkan sasis Factory-Spec lebih dekat ke motor A-Spec Morbidelli untuk tahun 2021, perbedaan antara kedua tipe M1 tersebut kemungkinan akan lebih kecil.

Sementara itu, Fabio Quartararo yang satu tim dengan Morbidelli musim lalu mengatakan bahwa keputusan Morbidelli bertahan dengan motor A-Spec untuk 2021 dipilih setelah menyaksikan masalah yang dialami pembalap pabrikan pada musim lalu.

"Saya ingat tahun lalu dia (Franky) meminta sebelum Aragon memiliki motor pabrikan 2020, dan kemudian dia meminta lagi motor (A-Spec) yang sudah dia miliki untuk tahun ini," kata Quartararo.

"Jadi saya pikir itu taruhan karena motor Franco tahun lalu sangat konsisten dan dia juga melakukan pekerjaan yang sempurna. Saya tidak tahu, dia membuat pilihan yang menurut saya juga pintar, dia memilih cara berbeda. "

"Saya pikir dia layak untuk memiliki taruhan semacam ini," ujar Quartararo.

Baca Juga: Satu-satunya Penyelamat Conor McGregor, Raja KO Masa Lalu: Tinju