Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petarung kelas berat UFC, Francis Ngannou, memiliki alasan pahit untuk menjadi atlet seni bela diri bebas (MMA).
Berbadan besar dan menyeramkan, Francis Ngannou dikenal sebagai jagoan yang ganas ketika di octagon.
Tangannya yang digunakan untuk memukul seolah mengandung beton, terutama ketika Ngannou masuk menjadi penantang Stipe Miocic.
Sosok berjuluk The Predator itu memiliki koleksi empat kemenangan KO pada ronde pertama sebelum menjadi penantang Miocic.
Baca Juga: Manny Pacquiao Dinilai Kurang Gereget Jika Cuma Lawan Conor McGregor
Tentu perkembangan Ngannou saat ini sungguh menyeramkan untuk menjadi penantang Miocic dalam memperebutkan gelar juara kelas berat UFC.
Ngannou dan Miocic telah dijadwalkan akan saling bentrok pada ajang UFC 260, 27 Maret 2021 mendatang.
Jelang pertarungan tersebut, Ngannou melakukan wawancara dengan komentator UFC, Joe Rogan melalui podcastnya.
Rogan mengetahui bahwa Ngannou memiliki tangan yang besar, selain itu ahli dalam hal striking.
Baca Juga: Alex Marquez Tidak Menargetkan Kemenangan pada MotoGP 2021, Lalu Apa?