Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain timnas U-19 Indonesia, Witan Sulaeman diminta untuk belajar dari eks striker Arsenal, Takuma Asano agar sukses di Liga Serbia.
Witan Sulaeman belum juga mendapatkan kesempatan bermain di Superliga Serbia musim 2020-2021.
Terakhir, pemain kelahiran Palu itu hanya duduk di bangku cadangan saat FK Radnik Surdulica tumbang 0-3 dari Partizan Belgradedalam laga pekan ke-23 Superliga Serbia, Minggu (21/2/2021).
Witan Sulaeman dipaksa menyaksikan timnya dihancurkan klub raksasa Liga Serbia itu dengan gelontoran 3 gol tanpa balas.
Gol-gol kemenangan Partizan diciptakan oleh Igor Vujacic (44'), Aleksandar Skecic (54') dan Takuma Asano (63').
Baca Juga: 2 Gol Egy Maulana Vikri dari Kaki Kiri di Lechia Gdansk Direspon Tangan Kanan Shin Tae-yong
Takuma Asano yang mencetak gol pamungkas pada laga ini, membikin gol ke-11 musim ini untuk Partizan Belgrade.
AFC secara khusus menyoroti performa Witan Sulaeman di Liga Serbia dengan menyebut sebagai salah satu dari 8 wonderkid Indonesia yang memutuskan berkarier di luar negeri.
Selain Witan, AFC juga menyoroti Egy Maulana Vikri, Elkan Baggott, Todd Ferre, Syahrian Abimanyu, Brylian Aldama, Bagus Kahfi dan Asnawi Mangkualam.
Menurut AFC, Witan yang berusia remaja, masih memiliki banyak waktu untuk berkembang di Liga Serbia.
AFC mencontohkan Takuma Asano yang bisa meraih kesukesan di Liga Serbia saat ini.
"Witan Sulaeman sejauh ini baru tampil 2 kali di Superliga Serbia, yakni pada Juni 2020," tulis AFC.
"Masuk kategori remaja, Witan Sulaeman masih punya banyak waktu untuk berkembang lebih jauh di liga yang juga menampilkan Takuma Asano."
Baca Juga: Pernah Alami Kondisi Serupa, Jeremy Mathieu Yakin Clement Lenglet Dikucilkan di Barcelona
Takuma Asano merupakan pemain timnas Jepang kelahiran 10 November 1994 yang pernah memperkuat Arsenal, Stuttgart, dan Hannover.
Ia bergabung dengan Partizan Belgrade sejak musim 2019/20.
Pemain Jepang yang juga jadi asuhan Arsene Wenger di Arsenal itu baru bersinar di musim keduanya bersama Partizan Belgrade.
Sejauh ini, ia berhasil mencetak 11 gol dari 22 laga yang sudah dijalani.
Pada musim pertamanya 2019-2020, Asano cuma mengoleksi 4 gol dari 23 laga Superliga.
Takuma Asano adalah pemain ketiga asal Jepang yang didatangkan Arsene Wenger di Arsenal setelah Junichi Inamoto dan Ryo Miyaichi.
Datang ke Arsenal pada musim 2016-2017, Asano berakhir tak bisa membela The Gunners sekalipun karena terganjal ijin kerja.
Pada akhirnya ia jadi pemain yang kenyang dipinjamkan di berbagai tim Bundesliga, sebelum hijrah ke Serbia bersama Partizan Belgrade.
Baca Juga: Ibrahimovic Jadi Bintang Tamu di Festival Musik, Begini Komentar Eks Pelatih AC Milan
⚽️▫️ @AsaTaku29 ????⚫⚪????
#️⃣▪️#FKPartizan pic.twitter.com/z0gsbfcfTL
— FK Partizan (@FKPartizanBG) February 21, 2021
Padahal, Arsene Wenger sempat memuji setinggi langit Takuma Asano.
"Takuma merupakan pemain yang saya percaya penuh. Saya akan terus memperhatikannya untuk memastikan dapat satu tempat yang tepat (di Arsenal), kata Wenger pada 2016 lalu dilansir BolaSport.com dari Goal.
Sementara, sembari belajar dari Takuma Asano, Witan Sulaeman juga mesti bekerja keras dan harus bersabar menunggu diberi menit bermain di tim utama FK Radnik Surdulica.
Kini FK Radnik Surdulica masih berada di peringkat ke-8 klasemen sementara Liga Serbia.