Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman mengalami mimisan saat berbicara di konferensi pers jelang laga Sevilla Vs Barcelona, Sabtu (27/2/2021).
Konferensi pers Barcelona mendadak terhenti usai hidung Ronald Koeman berdarah, pada Jumat (26/2/2021).
Pelatih asal Belanda itu berbicara jelang laga Sevilla vs Barcelona yang akan digelar Sabtu (27/2/2021).
Koeman kaget dan sempat mengumpat saat insiden itu terjadi.
"Holy s*it," kata Koeman.
Dilansir BolaSport.com dari Mundo Deportivo, Koeman mengalami mimisan setelah menjawab 9 pertanyaan dari wartawan.
Ia berbicara selama 12 menit sebelum akhirnya harus terhenti karena darah menetes dari hidungnya.
Sumber dari ESPN menyatakan darah yang tiba-tiba keluar dari hidung Koeman adalah efek samping dari obat oengencer darah yang sedang dikonsumsi sang pelatih.
Obat ini berhubungan dengan sakit jantung yang diderita Koeman sejak tahun lalu.
Saat itu, Ronald Koeman mengalami serangan jantung kecil setelah merasa nyeri di dadanya.
Ia kemudian memeriksakan diri ke rumah sakit, dan dokter memberikan kateterisasi jantung.
Tiga bulan setelah perawatan, Koeman menerima pekerjaan sebagai pelatih Barcelona.
Baca Juga: Rekan Favorit Sadio Mane Layak Mendapatkan Pujian Seperti Mo Salah
Club confirm Koeman OK. @fansjavimiguel explains he takes blood thinners after his heart problem and they’re the cause of the nose bleeds
— Samuel Marsden (@samuelmarsden) February 26, 2021
❝We will decide tomorrow.❞
— FC Barcelona (@FCBarcelona) February 26, 2021
— @RonaldKoeman on whether @RonaldAraujo939 will get minutes on Saturday pic.twitter.com/JfViuohV8A
Ini adalah untuk kedua kalinya Ronald Koeman mengalami mimisan saat melakoni konferensi pers.
Sebelumnya, Koeman juga mengalami insiden serupa pada akhri Januari 2021 lalu.
Dalam konferensi pers-nya, Koeman sendiri mengaku siap membidik kemenangan kala bersua Sevilla esok.
Barca akan menghadapi Sevilla 2 kali, yakni pada Sabtu dan Rabu esok dalam ajang LaLiga dan semifinal Copa del Rey.
Di semifinal Copa del Rey, Barcelona tengah tertinggal 0-2 secara agregat dan berkesempatan untuk membalikkan kedudukan dalam laga yang dihelat di Camp Nou.
"Ada dua jenis laga. Besok kami bermain untuk LaLiga, dan Rabu untuk Copa del Rey," ujar Koeman.
Baca Juga: Hendro Siswanto Akui Tak Kesulitan Beradaptasi di Borneo FC
"Kami harus memenangi keduanya dan berharap tren tak terkalahkan di liga berlanjut," tambahnya.
Koeman juga berbicara soal tekanan yang dialaminya sebagai pelatih Barcelona.
Hal ini setelah Blaugrana tumbang 1-4 dari Paris Saint-Germain di babak 16 besar Liga Champions.
"Saya tahu menjadi pelatih Barca selalu dipenuhi banyak tekanan," kata Koeman.
"Jika Anda tak menang, maka itu salah pelatih."
"Saya tak tahu apa yang bisa terjadi di masa depan, masih ada waktu untuk membicarakan hal itu, tetapi saya optimistis," tambahnya.