Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Belum Terkalahkan, Laga Versus Manchester United Jadi Ujian Tuchel Selanjutnya

By Erlangga Satya Darmawan - Sabtu, 27 Februari 2021 | 11:48 WIB
Chelsea FC usai pertandingan melawan Atletico Madrid (Dok. Twitter.com/ChelseaFC) ((Dok. Twitter.com/ChelseaFC))

Begitu juga dengan Mateo Kovacic. Ia seakan terlahir kembali di bawah arahan Tuchel. Salah satu permainan terbaiknya adalah saat Chelsea bertandang ke Sheffield United.

Melansir laman Chelsea.com, Senin (8/2/2021), Kovacic mencatatkan 9,4 persen penguasaan bola, daripada pemain lain di lapangan (9,4 persen) dan memiliki total 121 sentuhan,  dan 106 umpan. Untuk diketahui, setiap 10 operan bernilai 0,5 poin di MPL Fantasy.

Tak hanya itu, Chelsea semakin kokoh dan stabil berkat keberadaan dua jangkar di lini tengah yang diisi oleh Kovacic, Jorginho, dan Kante secara bergantian.

Jika kamu ingin memiliki lini tengah yang kuat, ketiga pemain tersebut wajib kamu pertimbangkan ke dalam tim pilihan kamu di MPL Fantasy.

Untuk lini belakang, Ruediger dan Azpillicueta tetap akan menjadi pilihan utama. Dari ketiga slot pemain belakang yang ada, kedua pemain ini selalu dipercayakan Tuchel untuk mengawal lini pertahanan.

Beralih ke lini depan, The Unsung Hero, Oliver Giroud, kemungkinan besar akan menjadi striker tunggal.

Cederanya tammy Abraham menjadi berkah tersendiri baginya. Ia juga kerap menjadi penentu di laga besar atau menentukan.

Posisi Giroud di depan kemungkinan besar akan ditopang oleh Timo Werner dan Mason Mount. Dua pemain ini tak tergantikan sejak Tuchel menjabat.

Inkonsistensi Setan Merah

Sempat menjadi pimpinan klasemen, kedigdayaan Setan Merah hanya berlangsung sebentar lantaran inkonsistensi permainan. Mereka harus rela melihat saudara sekotanya, yakni Manchester City, mengambil alih posisi satu.