Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kiper Paris Saint-Germain (PSG), Keylor Navas, menceritakan unek-uneknya selama memperkuat Real Madrid.
Sebelum gabung PSG, Keylor Navas jadi bagian penting di balik kesukesan Real Madrid.
Sosok yang semasa kecil sempat menjadi tukang gerobak itu membantu El Real meraih 11 gelar dalam waktu lima tahun (2014-2019).
Meski bergelimang prestasi, bukan berarti Navas sepenuhnya bahagia.
Navas justru merasa tak mendapat dukungan penuh dari Los Blancos.
Sementara itu, di Paris, dia merasakan hal sebaliknya.
Baca Juga: Lionel Messi Minta Bocah Ajaib Barcelona Jangan Belagu
"Ya, saya merasakan cinta dari semua orang di Paris. Di Spanyol, saya merasa bahwa sebagian orang di klub tidak benar-benar percaya terhadap saya," tutur Navas seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Saya akan selalu berterima kasih kepada fans Madrid atas dukungan mereka hingga sekarang meski saya sudah berganti tim. Rekan-rekan saya di Madrid juga selalu menaruh kepercayaan pada saya."
"Di PSG, beberapa hal berjalan sedikit berbeda. Semua orang menaruh kepercayaan pada saya dan saya mencoba untuk membalasnya dalam setiap pertandingan," ucap penjaga gawang timnas Kosta Rika itu.
Kini Navas punya karier baru bersama PSG.
Selama satu setengah musim berseragam Les Parisiens, Navas sudah menghasilkan empat trofi yang semuanya berasal dari kompetisi domestik.
Baca Juga: Conor McGregor Sudah Habis, Israel Adesanya Dipercaya Jadi Bintang UFC Selanjutnya
Eks pemain Levante itu turut membawa PSG ke final Liga Champions 2019-2020.
Namun, kala itu PSG gagal jadi juara setelah dijegal oleh Bayern Muenchen.
"Kami sangat sedih karena tak bisa menggapai ambisi untuk memenangi partai final. Akan tetapi, saya pikir kami telah banyak belajar," ujar Navas.
Total 62 penampilan sudah dibukukan Navas selama menghuni skuad PSG.