Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kenang Duel Epik, Jorge Lorenzo Sebut Valentino Rossi Pakai Trik

By Agung Kurniawan - Kamis, 4 Maret 2021 | 13:15 WIB
Dua pembalap FIAT Yamaha, Jorge Lorenzo (#99) dan Valentino Rossi (#46) bersaing sengit dalam balapan MotoGP Catalunya di Sirkuit Catalunya, Spanyol, 14 Juni 2009. (TWITTER.COM/BGMOTOGP)

BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, kembali mengenang salah satu duel epik yang dia jalani bersama Valentino Rossi.

Rivalitas Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi menjadi rivalitas unik di era MotoGP karena terjadi di antara rekan satu tim.

Jorge Lorenzo berhasil mengusik kenyamanan Valentino Rossi saat dia mendapatkan promosi naik ke kelas tertinggi pada musim 2008.

Rivalitas interval Valentino Rossi dan Por Fuera perlahan-lahan mampu menarik banyak penggemar MotoGP di seluruh dunia.

Baca Juga: Valentino Rossi Beri Harapan Tampil pada MotoGP 2022 dengan Syarat Khusus

Di sela-sela liburannya, Jorge Lorenzo kembali mengenang salah satu balapan tersengit yang pernah dia jalani bersama Valentino Rossi.

Salah satunya adalah saat dia bersaing melawan rider berjuluk The Doctor itu merebut kemenangan pada seri MotoGP Catalunya 2009.

Karena panasnya tensi persaingan, balapan yang digelar di Circuit de Barcelona dikenang sebagai salah satu seri balap paling epik.

Sama-sama melaju di atas motor YZR-M1, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo tampil ngotot hingga balapan memasuki lap-lap akhir.

Baca Juga: Ada Orang Dalam, Valentino Rossi Bisa Bertahan di Petronas Yamaha SRT

TWITTER.COM/MOTOGP
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi (kiri), mendengarkan saran dari Jorge Lorenzo saat tes pramusim MotoGP 2020 di Sirkuit Sepang, Malaysia, 8 Februari 2020.

Jorge Lorenzo dan rider asal Italia tersebut saling terlibat dalam aksi saling susul, khususnya saat tiga putaran terakhir.

Valentino Rossi yang berada di urutan pertama mendapatkan perlawanan sengit dari Jorge Lorenzo.

Pembalap asal Spanyol itu sempat mengambil alih posisi Valentino Rossi saat balapan memasuki putaran terakhir.

Baca Juga: Valentino Rossi Ungkap Target MotoGP 2021: Berusaha Jadi Pemenang

Namun, Jorge Lorenzo harus menelan pil pahit menyusul manuver nyaris mustahil yang dilakukan oleh Valentino Rossi di tikungan terakhir.

Tak ayal dengan aksi Valentino Rossi itu, pemegang juara dunia tiga kali MotoGP tersebut harus puas finis di urutan kedua.

Jorge Lorenzo merasa duel melawan pembalap yang kini berusia 42 tahun itu pada balapan tersebut merupakan duel paling adil.

"Itu merupakan balapan paling adil ketika berbicara tingkat kompetitif pembalap satu dengan pembalap lain," ucap Jorge Lorenzo, dilansir dari Tuttomotoriweb.

Jorge Lorenzo menilai Valentino Rossi menggunakan trik khusus untuk mengalahkannya.

"Valentino Rossi menang dalam pengereman dan melalui manuver yang cerdas. Sayang sekali memang, tetapi ini adalah balapan bersejarah," ucap Jorge Lorenzo.

Jorge Lorenzo juga mengomentari keberhasilannya mengalahkan Valentino Rossi dalam perburuan gelar MotoGP pada musim 2015.

Jorge Lorenzo berhasil menggusur Valentino Rossi dari puncak klasemen pada balapan terakhir dari musim yang penuh kontroversi tersebut.

"Benar. Saya [menjadi juara karena] tidak pernah menyerah," kata pemenang lima gelar juara dunia tersebut.  

Baca Juga: Kisah Valentino Rossi dan Permusuhan Aneh dengan Jorge Lorenzo

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P