Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, menegaskan dirinya tak ingin bergantung pada satu sistem saja dalam formasi El Barca yang mulai apik memakai skema tiga bek.
Barcelona mampu mengejutkan banyak pihak ketika berhadapan dengan Sevilla pada laga leg kedua semifinal Copa del Rey.
Pada pertemuan pertama, Barcelona dibuat tak berkutik dan diprediksi bakal gugur di semifinal lantaran takluk 0-2 dari Sevilla.
Kemenangan 2-0 atas Barcelona pada laga leg pertama semifinal Copa del Rey membuat sejumlah pihak meyakini Sevilla yang bakal melaju ke partai puncak.
Baca Juga: Lupakan Gengsi, Pelatih Barcelona Dukung Real Madrid Kalahkan Atletico Madrid
Andaikata ingin lolos dan mengejar defisit dua gol, Barcelona wajib meraih kemenangan minimal 3 gol tanpa balas.
Keajaiban pun terjadi dengan El Barca yang justru keluar dari lubang jarum berkat kemenangan 3-0 atas Sevilla di Camp Nou pada pertemuan kedua semifinal Copa del Rey, Rabu (3/3/2021) atau Kamis dini hari WIB.
Meski lewat babak perpanjangan waktu, tiga gol kemenangan pasukan Ronald Koeman masing-masing dicetak oleh Ousmane Dembele, Gerard Pique, dan Martin Braithwaite.
Dalam duel ini, hal yang menarik adalah formasi yang diusung oleh tim tuan rumah.
Baca Juga: Pantas Victor Lindelof Kerap Tampil Medioker, Ternyata Ini Penyebabnya
Ronald Koeman selaku juru taktik Barcelona memakai formasi 3-1-4-2, meninggalkan formasi andalannya seperti 4-2-3-1 atau 4-3-3.
Formasi nyaris serupa juga diterapkan oleh Koeman kala melawan Sevilla dalam lanjutan laga pekan ke-25 Liga Spanyol 2020-2021.
Hasilnya pun tergolong mengesankan lantaran Lionel Messi cs. berhasil meraih kemenangan 2-0 atas skuad Julen Lopetegui.
Jika digabung, maka dalam dua pertandingan terakhir di semua lintas kompetisi, pemakaian formasi tiga bek sejajar tersebut membuat Barcelona menorehkan dua catatan nirbobol beruntun.
Baca Juga: Alexis Sanchez Borong 2 Gol Inter Milan, Legenda Barcelona Kirim Ucapan Selamat
Pemakaian tiga bek tengah sejajar yang diusung oleh Koeman pun mendapat sejumlah atensi dari berbagai pihak dan ramai diperbincangkan.
Meski nampak apik dan mulai terbiasa akan hal itu, Koeman justru tak ingin timnya bergantung dan terus menggunakan satu sistem.
Bagi pelatih asal Belanda tersebut yang terpenting dalam timnya adalah peningkatan dalam sektor penekanan dan pemulihan penguasaan bola.
"Kami mungkin melanjutkan sistem ini karena kami memiliki sejumlah bek tengah dan bek lainnya," kata Koeman seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
Baca Juga: Ikuti Blunder Real Madrid Lepas Cristiano Ronaldo, Barcelona Kini Nyesel Buang Luis Suarez
"Kami seharusnya tidak terobsesi dengan satu sistem."
"Yang paling penting adalah sikap kami terhadap bola dan di atas segalanya, kami telah berkembang pesat."
"Kami telah meningkatkan tekanan dan pemulihan bola kami di berbagai sisi lapangan di mana kami dapat menciptakan bahaya," ujar Koeman menambahkan.